Langgam.id - Rangkaian proses demokrasi mahasiswa Universitas Muhamamdiyah Sumatera Barat mencapai puncak pada kamis, 09 September 2021 di Convention Hall Yunahar Ilyas kampus III UM Sumbar Bukittinggi.
Kegiatan ini dilaksanakan secara daring dan luring via zoom meeting, ini merupakan agenda perdana yang dilaksanakan KPUM (Komisi Pemilihan Umum Mahasiswa) Setelah dikukuhkan beberapa waktu lalu. Kegiatan ini dihadiri oleh Rektor dan Wakil Rektor UM Sumbar, Dekan dan Wakil Dekan, Civitas akademika, Bagian Kemahasiswaan, dan mahasiswa Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat.
Lembaga Kemahasiswaan yang dilantik secara serentak di UM Sumbar ini antara lain: Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM), Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM), dan Himpunan Mahasiswa (HIMA)Program Studi dari tingkat Universitas hingga ke tingkat Program Studi di Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat.
Dalam amanatnya Rektor UM Sumbar Dr. Riki Saputra, MA mengapresiasi KPUM Yang sudah menjalankan demokrasi di kampus baik secara prosedural maupun secara substansial yang dikomandoi oleh seorang mahasiswi tangguh yakni Riri Angela. Demokrasi prosedural dan menuju demokrasi substansial ini bisa berjalan berkat support dan dukungan penuh dari 4 pilar lembaga pendidikan di perguruan tinggi yang terdapat di UM Sumbar yakni dari dosen, tenaga kependidikan, mahasiswa, dan alumni, Ujar beliau. Apabila 4 pilar ini tidak saling bersinergi dan saling berkolaborasi maka demokrasi prosedural dan demokrasi substansional ini tidak akan terwujud di UM Sumbar.
Rektor berpesan kepada pengurus lembaga kemahasiswaan yang sudah dimisioner ataupun baru dilantik agar terus berproses. Never ending proses, proses of becoming , kutipan yang disampaikan Rektor yang menjalaskan bahwa untuk menjadi sesuatu itu merupakan sesuatu yang dinamis dan bukan statis, artinya proses menjadi itu akan selalu berubah sesuai dengan perkembangan zaman.
Pada kesempatan ini dilantik sebanyak 87 pengurus Lembaga Kemahasiswaan diantaranya Ketua DPM yakni Fauziah Ramadhani, dan ketua BEM terpilih yakni Usman Bin Nazarudin, serta beberapa ketua lembaga kemahasiswaan lainnya. Besar harapan dengan kepengurusan Lembaga Kemahasiswaan yang baru dapat menjadikan mahasiswa yang tidak hanya unggul dalam IPTEK namun juga cakap dalam bersosial dan bermasyarakat, guna menuju generasi yang berkemajuan. (inf/Ela)