Penemuan Mayat Tanpa Identitas di Muaro Panjalinan Gegerkan Warga Padang

Langgam.id-penemuan mayat

Petugas mengevakuasi korban dan membawanya ke rumah sakit. [foto: SAR Padang] 

Langgam.id – Penemuan mayat perempuan tanpa identitas di aliran Sungai Muaro Panjalinan, Kota Padang, Sumatra Barat (Sumbar) menggegerkan warga. Jasad korban ditemukan dalam kondisi mengambang di aliran sungai.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Padang, Asnedi mengungkapkan, pihaknya mengetahui pertemuan mayat ini dari laporan Kapolsek Koto Tangah.

“Kami pada pukul 10.25 WIB dapat laporan dari Kapolsek Koto Tangah, bahwa ada penemuan jenazah. Dan pada 10.57 WIB jenazah sudah kami evakuasi,” ujarnya saat dihubungi langgam.id, Rabu (10/11/2021).

“Saat ini korban sudah kami bawa ke Rumah Sakit Bayangkara dan data dari korban belum kami peroleh,” sambungnya.

Asnedi menambahkan, pihaknya belum mengetahui pasti penyebab meninggalnya korban. Selain itu, ia mengatakan jenazah korban diperkirakan meninggal dunia tadi malam.

Baca juga: Jenazah Bocah yang Hanyut di Padang Ditemukan Tersangkut di Batu

“Dalam evakuasi tadi belum kelihatan, apakah ini korban pembunuhan atau bagaimananya, karena kami tadi langsung evakuasi korban,” katanya.

“Kita lihat kondisi korban, kejadian diperkirakan tadi malam. Karena jenazah masih baru,” pungkasnya.

Baca Juga

Hujan dengan intensitas cukup lebat menyebabkan banjir di Jalan Batu Busuk RT 01 RW 3, Kelurahan Lambung Bukit, Kecamatan Pauh, Kota Padang,
Pemprov Sumbar Tetapkan Status Tanggap Darurat
Banjir merendam pemukiman di Kabupaten Padang Pariaman. FOTO BPBD
Cuaca Ekstrem, Sebaran Bencana di Sumbar Semakin Meluas
Kerugian Akibat Bencana Cuaca Ekstrem di Sumbar Capai Rp4,9 Miliar
Kerugian Akibat Bencana Cuaca Ekstrem di Sumbar Capai Rp4,9 Miliar
UIN Imam Bonjol Padang memberlakukan perkuliahan online atau jarak jauh lantaran cuaca ekstrem yang melanda Kota Padang.
Turap Kampus Longsor, UIN Padang Berlakukan Kuliah Daring
Hujan Ekstrem Capai 261 Milimeter, Rekor Tertinggi di Padang Selama Tiga Dekade
Hujan Ekstrem Capai 261 Milimeter, Rekor Tertinggi di Padang Selama Tiga Dekade
Longsor di Kampus UIN Padang.
Turap di Kampus UIN Padang Longsor Usai Hujan Deras