Pemprov Ambil Alih Pengelolaan Stadion Haji Agus Salim dari Pemko Padang

Pemprov Ambil Alih Pengelolaan Stadion Haji Agus Salim dari Pemko Padang

Stadion Haji Agus Salim Padang disesaki suporter Semen Padang FC (Foto: Rahmadi)

Langgam.id – Pemerintah Provinsi Sumatra Barat akan mengambil alih pengelolaan Stadion Haji Agus Salim Padang mulai awal tahun 2020. Keputusan itu seiring berakhirnya pengelolaan stadion oleh Pemerintah Kota Padang pada November 2019 lalu.

Wakil Gubernur Sumbar, Nasrul Abit mengatakan, pemerintah provinsi telah mengirimkan surat kepada Pemerintah Kota Padang memberitahukan bahwa pengelolaan stadion bisa diperpanjang hingga bulan Desember 2019 berakhir.

“Lalu pada bulan Januari 2020 nanti Pemprov akan mengambil alih pengelolaan stadion,” katanya di Padang, Selasa (3/12/2019).

Menurutnya, memang Pemko Padang telah mengajukan surat untuk meminta agar stadion yang menjadi markas Semen Padang FC itu dihibahkan ke Pemko Padang. Namun permintaan tersebut tidak mudah saja untuk diputuskan.

“Ini akan segera diurus sekda provinsi dan sekda pemko Padang, karena dulu perjanjiannya juga antara sekda, mudah-mudahan segera bisa diselesaikan,” katanya.

Dia mengatakan pemrov akan mengambil alih agar bisa dipakai oleh para atlet nantinya. Apalagi KONI yang berada di bawah Provinsi juga memakai kawasan tersebut sebagai tempat latihan para atlet.

Menurutnya Pemprov tidak mengambil alih dari kota Padang, namun memang itu aslinya merupakan aset provinsi. Lalu diberikan pengelolaan kepada Pemko Padang yang diperpanjang setiap 5 tahun. Selanjutnya pengelolaan akan dilakukan oleh Dinas Pemuda dan Olahraga Sumbar.

“Bukan ambil alih, karena itu kan memang asetnya provinsi, tapi kontraknya habis, yang jelas tidak kita perpanjang,” ujarnya.

Saat sudah diambil alih nantinya, Pemprov akan melakukan penataan terhadap kawasan tersebut. Untuk langkah awal seperti membayarkan listrik dan menertibkan bangunan yang ada di sekitarnya lewat Dinas Pemuda dan Olahraga.

“Rencananya akan kita lakukan peningkatan, tetapi karena 2020 belum teranggar, nanti akan dibayarkan listriknya dulu dan lainnya, ada juga yang mengontrak di sekitar itu nantinya kita tertibkan,” katanya. (Rahmadi/HM)

Baca Juga

Gubernur Sumbar Terima Bantuan Rp87,5 Juta dari BGN untuk Korban Bencana
Gubernur Sumbar Terima Bantuan Rp87,5 Juta dari BGN untuk Korban Bencana
Gubernur Mahyeldi Ajak Satgas Koperasi Merah Putih Teladani Nilai Perjuangan Bung Hatta
Gubernur Mahyeldi Ajak Satgas Koperasi Merah Putih Teladani Nilai Perjuangan Bung Hatta
Sekda Sumbar Lantik 119 Pejabat Administrator dan Pengawas
Sekda Sumbar Lantik 119 Pejabat Administrator dan Pengawas
Status Tanggap Darurat Berakhir, Pemprov Sumbar Fokus Pemulihan Pascabencana
Status Tanggap Darurat Berakhir, Pemprov Sumbar Fokus Pemulihan Pascabencana
Gubernur Mahyeldi Lepas Bantuan 2,5 Ton Rendang untuk Korban Bencana di Aceh, Sumut, dan Sumbar
Gubernur Mahyeldi Lepas Bantuan 2,5 Ton Rendang untuk Korban Bencana di Aceh, Sumut, dan Sumbar
UMP Sumbar 2026 Naik 6,3 Persen jadi Rp3,2 Juta
UMP Sumbar 2026 Naik 6,3 Persen jadi Rp3,2 Juta