Pemko Padang Dukung Pembelajaran Berbasis Digital

Pemko Padang Dukung Pembelajaran Berbasis Digital

Google for Education Indonesia menggelar lokakarya di Padang. (Foto: Diskominfo Padang)

Langgam.id -Mendorong peningkatan pembelajaran di era digital, Google For Education Indonesia menggelar lokakarya yang bertujuan untuk mendukung transformasi pembelajaran digital.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Padang yang diwakili Kasi Kurikulum Dikdas, Arman menyambut baik lokakarya tersebut.

"Google Education sudah mengajarkan sekaligus memperkenalkan konten, tadi juga sudah mencobakan Google Classmeet. Saat pandemi, selama ini hanya diberikan intruksi kepada guru dan pelajar," kata Arman dikutip dari Kominfo, Rabu (23/8/2023).

Arman menyebut transformasi pembelajaran digital merupakan pengalaman baru yang bisa diperoleh bagi guru dan peserta didik.

"Pemko Padang selalu menggaungkan dan mengimbau kepada guru di Kota Padang supaya melek informasi dan teknologi, karena mau tidak mau harus beradaptasi, zaman sudah berubah," lanjutnya.

Arman menyebut pada Kurikulum Merdeka sudah berbasis Informasi Teknologi (IT), salah satunya adanya aplikasi Platform Merdeka Mengajar (PMM) yang disediakan Kemendikbudristek.

"PMM berguna untuk menunjang implementasi Kurikulum Merdeka, yang nantinya dapat membantu guru mendapatkan materi, referensi, inspirasi dan lainnya," jelas Arman.

Sementara itu, Strategic Partner Manager Google for Education Indonesia, Ganies Samoedra Muharyono mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk mengoptimalkan akun pembelajaran nasional untuk mendukung pembelajaran digital.

"Harapan kami tentu ada perubahan secara perlahan, selain itu juga berkomitmen untuk mendukung pendidikan dan mendorong peningkatan mutu pendidikan secara digital," kata Ganies.

Lanjutnya, hingga saat ini pihaknya sudah menyuplai 1,3 juta lebih chromebook ke sekolah yang ada di Indonesia.

"Google juga mendukung program pemerintah untuk transformasi edukasi, hingga saat ini di Indonesia terdapat 40 juta akun pembelajaran guru dan siswa, peningkatan pelatihan kepada 405.311 guru serta 16 ribu lebih guru yang sudah bersertifikasi google," terang Ganies.

Selain itu, Ganies juga mengapresiasi beberapa sekolah di Sumatera Barat yang telah memanfaatkan chromebook dengan baik diantaranya SDN 33 Sawahan Kota Padang, SMA 1 XI Tarusan, SMPN 7 Bukittinggi dan SD 06 ATTS Bukittingi.

"Kami juga sangat mengapresiasi sekolah tersebut. Semoga nantinya dapat memotivasi sekolah lainnya yang ada di Sumbar," jelasnya.

Berdasarkan data hingga 20 Agustus 2023 terdapat 5 kabupaten/kota dengan jumlah akun aktivasi belajar.id tertinggi, diantaranya Kabupaten Dharmasraya sebanyak 39.149 akun tersedia dengan 24.469 akun aktif, disusul Kota Padang sebanyak 35.312 akun tersedia dengan 14.523 akun aktif.

Kemudian, Kabupaten Tanah Datar sebanyak 31.271 akun tersedia dengan 13.811 akun aktif, Kota Bukittinggi 26.495 akun tersedia dengan 11.880 akun aktif serta Kabupaten Pesisir Selatan, 29.781 akun tersedia dengan jumlah akun aktif 11.704. (*/Fs)

Baca Juga

Dinas Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Disperdakop UKM) Padang Panjang menggelar Operasi Pasar Murah mengendalikan inflasi
Jelang Nataru, Pemko Padang Pastikan Pasokan dan Harga Bahan Pokok Terkendali
Pj Wako Padang Apresiasi FMIPA dan LPPM UNAND Hadirkan  VCO Prebiotik Cegah Stunting
Pj Wako Padang Apresiasi FMIPA dan LPPM UNAND Hadirkan VCO Prebiotik Cegah Stunting
Pemko dan DPRD Padang Sepakati APBD 2025 Sebesar Rp2,86 Triliun
Pemko dan DPRD Padang Sepakati APBD 2025 Sebesar Rp2,86 Triliun
Pemko Padang Hibahkan Sumur Bor Permudah Aktivitas di Rutan Anak Air
Pemko Padang Hibahkan Sumur Bor Permudah Aktivitas di Rutan Anak Air
Pemko Padang dan Pemprov Sumbar Sinergi Optimalkan Pemungutan Opsen Pajak Daerah
Pemko Padang dan Pemprov Sumbar Sinergi Optimalkan Pemungutan Opsen Pajak Daerah
Pemko Payakumbuh terus berupaya mengatasi tumpukan sampah yang berserakan liar di beberapa titik di Kota Payakumbuh.
Mulai 2025, Pemko Padang Bakal Terapkan Sistem Swakelola Sampah Berbasis Kelurahan