Langgam.id -Pemerintah Kabupaten Agam menggelar tablig akbar dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW sekaligus melakukan penggalangan dana untuk Palestina, di halaman Masjid Nurul Falah, Padang Baru, Lubuk Basung, Jumat (12/9).
Acara berlangsung khidmat dengan dihadiri Bupati Agam, Ir H Benni Warlis MM Dt Tan Batuah, jajaran Forkopimda, Sekretaris Daerah Agam, kepala OPD, Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT), pelajar, dan masyarakat lainnya.
Tablig akbar ini menghadirkan ulama asal Palestina, Syaikh Bilal Al Habil untuk menyampaikan tausiah agama, dimana kegiatan ini bertemakan “Cinta Rasulullah, Cinta Sesama, Dari Agam Madani untuk Solidaritas Palestina.”
Dalam sambutannya, Bupati Benni Warlis mengajak umat Islam khususnya masyarakat Kabupaten Agam untuk senantiasa meneladani akhlak Nabi Muhammad SAW.
“Mari kita perbanyak bersalawat dan mengikuti jejak Rasulullah, baik dalam kepemimpinan, kehidupan bermasyarakat, maupun dalam keluarga. Semua akhlak beliau adalah teladan yang dituntunkan Allah dan itu yang harus kita ikuti,” ujarnya.
Bupati menegaskan bahwa Rasulullah diutus untuk menyempurnakan akhlak manusia. Hal ini sejalan dengan tagline Pemkab Agam “Bangkik dari Surau” yang mengajak generasi muda untuk meramaikan masjid dan menjadikannya pusat kehidupan umat.
“Hidup akan penuh berkah jika kita dekat dengan masjid. Karena itu mari dorong anak-anak kita menjadikan masjid sebagai basis aktivitas sehari-hari,” tambahnya.
Pada kesempatan itu, Bupati juga mengajak seluruh jamaah untuk menyumbangkan sebagian rezekinya bagi saudara di Palestina.
Pemkab Agam menargetkan penggalangan dana mencapai sedikitnya Rp100 juta pada momentum ini.
Sementara itu, Syaikh Bilal Al Habil dalam tausiahnya tidak hanya menyampaikan kondisi terkini rakyat Palestina dan Gaza, tetapi juga memberikan motivasi bagi umat Islam, khususnya generasi muda, agar semakin dekat dengan Al-Qur’an.
Ia membagikan beberapa tips agar mudah dalam menghafal Al-Qur’an, yaitu, menata niat, menentukan pola hafalan yang sesuai, membuat target yang jelas, meluangkan waktu khusus, serta mencari guru yang tepat.
“Al-Qur’an adalah cahaya yang akan menjadi penuntun hidup. Jika umat Islam dekat dengan Al-Qur’an, maka Allah akan berikan kekuatan dan keberkahan,” ungkapnya.
Kegiatan tablig akbar ini tidak hanya menjadi momentum memperkuat cinta umat kepada Rasulullah SAW, tetapi juga wujud nyata solidaritas masyarakat Agam terhadap perjuangan rakyat Palestina. (*/Yh)
