Pemerintah Desa Gelar "Baburu Mancik" di Pariaman, Seekor Tikus Dihargai Rp2500

Luas lahan sawah di Sumatra Barat (Sumbar) pada 2022 lalu mencapai 199.988,07 hektare. (Ha). Jumlah meningkat dibandingkan pada 2021

Ilustrasi - lahan sawah. (Foto: pixabay.com)

Langgam.id - Pemerintah Desa Toboh Palabah, Kecamatan Pariaman Selatan, Kota Pariaman menggelar acara "baburu mancik" di area persawahan desa tersebut. Setiap tikus yang didapatkan dalam acara berburu tikus tersebut dihargai Rp2.500 oleh pemerintahan desa.

Kepala Desa Toboh Palabah Sudirman Harun mengatakan tradisi lama "baburu mancik" diadakan untuk meningkatkan hasil produksi petani sawah yang terancam hama tikus, Acara yang digelar pada Minggu (9/8/2020) lalu tersebut, melibatkan anggota kelompok tani, serta masyarakat setempat.

Baca Juga: Baronde, Tradisi Komunal Panen Padi di Tanah Datar

Kegiatan ini diapresiasi Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan Kota Pariaman Dasril dan Kepala UPT BPP Pertanian Mulyadi. Bersama penyuluh, para pejabatĀ  ikut terlibat berburu hama tikus tersebut.

Sudirman Harun menuturkan, hal ini merupakan langkah efektif kita dengan melibatkan para petani untuk membantu memusnahkan hama tikus dengan menggunakan alat pembasmi tikus.

" Setiap satu ekor tikus yang didapat petani kita hargai senilai Rp2.500, yang kita anggarkan melalui APB-Desa. Sehingga hal ini memacu para peserta buru tikus untuk berlomba-lomba mendapatkan tikus yang banyak, " ujar Sudirman, sebagaimana dirilis situs resmi Pemko Pariaman, Senin (10/8/2020). (*/SS)

Baca Juga

PT Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo) terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung sektor pertanian nasional melalui program
Narasemesta Jasindo Dorong Generasi Petani Mandiri di Sumbar Melek Literasi Asuransi
Mengirai Lantamnya Sistem Pertanian
Mengirai Lantamnya Sistem Pertanian
Anggota Komisi IX DPR RI, Ade Rezki Pratama bersama Badan Gizi Nasional (BGN) meninjau pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG)
Pastikan Sesuai SOP, Anggota Komisi IX DPR Tinjau Pelaksanaan MBG di Pariaman
Monitoring Musim Kemarau di Sumbar 2025 dan Mitigasinya
Monitoring Musim Kemarau di Sumbar 2025 dan Mitigasinya
Bertani Tak Lagi Sekadar Menanam: Nafas Baru dari Sawah Lua
Bertani Tak Lagi Sekadar Menanam: Nafas Baru dari Sawah Lua
Ikhtiar Menguatkan Petani Bawang Alahan Panjang: Setelah Irman Gusman, Dua Mantan Rektor Unand Sambangi Kelompok Tani Kumbang Jantan
Ikhtiar Menguatkan Petani Bawang Alahan Panjang: Setelah Irman Gusman, Dua Mantan Rektor Unand Sambangi Kelompok Tani Kumbang Jantan