Langgam.id - Pelaksanaan Payakumbuh Poetry Festival (PPF) 2023 terpaksa diundur. Dari yang awalnya direncakan pada 26-29 September 2023, diundur ke 4-7 Oktober 2023.
Pengunduran jadwal ini terpaksa dilakukan karena adanya persoalan teknis. Dalam keterangan resmi yang diriilis penyelenggara PPF 2023, disebutkan bahwa Dinas Pariwisata Provinsi Sumatera Barat yang mendanai festival tersebut memiliki agenda lain yang jadwalnya bentrok dengan PPF 2023.
“Sampai minggu lalu semua rencana berjalan lancar dan kami panitia sudah siap untuk menyambut para tamu, undangan dan peserta festival. Namun, di luar kapasitas kami, Dinas Pariwisata Sumatera Barat memutuskan untuk mengundur pelaksanaan PPF 2023 dari jadwal yang ditentukan 26-28 September 2023 menjadi 4-7 Oktober 2023,” jelas direktur PPF 2023 Roby Satria, Selasa (19/9/2023).
Atas pengunduran tersebut, Roby mewakili penyelenggara menyampaikan permohonan maaf kepada pihak-pihak terkait terutama publik.
“Kami segenap panitia Payakumbuh Poetry Festival 2023 sekali lagi menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya,” katanya.
Meski terpaksa diundur, Roby menekankan bahwa program-program utama PPF 2023 tetap dijalankan sesuai konsep awal.
Sebagai informasi, di festival puisi yang digelar di Kota Payakumbuh ini akan menghadirkan sejumlah kegiatan menarik. Mulai dari pertunjukan Rantak Puisi, Puisi Visual (Visual Poetry), serial diskusi dan bincang pikiran, serta pertunjukan musik yang berangkat dari puisi (musik sastra)
Serial diskusi dan bincang pikiran dengan tema besar ‘Puisi Tumbuh, Bentuk Berganti’ akan diisi oleh penyair dan sastrawan Indonesia dan Asia Tenggara. Mereka tidak hanya menggelar diskusi di lokasi festival yang terpusat di Agam Jua Cafe dan Komunitas Intro, namun juga berkunjung ke sejumlah sekolah di Payakumbuh/50 Kota untuk bertemu dan berbincang dengan para siswa.
Pertunjukan musik sastra sendiri akan ditampilkan oleh pianis dan komponis Indonesia Ananda Sukarlan—salah satu musisi yang diperhitungkan di dunia musik internasional saat ini. Di PPF 2023 nanti, Ananda akan mempersembahkan beberapa karya musiknya yang diangkat dari puisi para penyair Sumbar.
Untuk pertunjukan Puisi Visual akan diisi oleh karya-karya seniman yang berasal dari Bandung, Klaten, dan Surabaya. Mereka merupakan pemenang Sayembara Puisi Visual yang telah selesai digelar sebagai bagian dari PPF 2023. Puisi Visual sendiri merupakan semacam visualisasi atas suatu puisi. (*/Fs)