Pasien Covid-19 di Tanah Datar dan Limapuluh Kota Meninggal Dunia

Pasien Covid-19 Tanah Datar, ILUSTRASI PEMAKAMAN

Ilustrasi Pemakaman Jenazah Pasien Covid-19 (Foto: berita.payakumbuh.go.id)

Langgam.id- Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumatra Barat (Sumbar) kembali melaporkan adanya pasien covid-19 yang meninggal dunia. Gugus tugas menyebut pasien meninggal bertambah dua orang.

“Meninggal dunia sebanyak 2 orang, dengan rincian Kabupaten Tanah Datar 1 orang, Kabupaten Limapuluh Kota 1 orang,” kata Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumbar, Jasman Rizal dalam keterangannya, Minggu (6/12/2020).

Penambahan pasien meninggal itu membuat total pasien meninggal di Sumbar menjadi 454 orang. Sementara total kasus tercatat sebanyak 20.960 dan 18.249 sudah sembuh

Hingga kini terdapat 12 kabupaten dan kota yang menjadi zona oranye penyebaran covid-19 di Sumbar. Sementara 7 kabupaten dan kota lainnya berstatus zona kuning.

“Dengan telah ditetapkannya status zonasi daerah pada minggu ke-36 ini, diminta kabupaten kota segera menyesuaikan segala aktivitas di daerahnya dengan protokol masing-masing zona. Hal ini bertujuan agar penyebaran covid-19 dapat lebih bisa dikendalikan,” ucap Jasman.

Dia juga meminta masyarakat agar tetap mematuhi protokol kesehatan. Pemprov Sumbar juga menggencarkan razia penerapan Perda Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) untuk menekan kasus covid-19 di Sumbar.

“Tetaplah jaga kesehatan dan marilah kita konsisten dan disiplin mematuhi semua protokol kesehatan yang telah ditetapkan oleh pemerintah,” pungkasnya. (*ABW)

Baca Juga

Tingkatkan Mutu Pendidikan di Sumbar, Mulyadi Serahkan Bantuan 28 Unit Komputer di SMKN 1 Baso
Tingkatkan Mutu Pendidikan di Sumbar, Mulyadi Serahkan Bantuan 28 Unit Komputer di SMKN 1 Baso
Soal Kayu Gelondongan Penyebab Banjir Sumatra, Anggota DPR RI Mulyadi: Kejahatan Luar Biasa
Soal Kayu Gelondongan Penyebab Banjir Sumatra, Anggota DPR RI Mulyadi: Kejahatan Luar Biasa
Gubernur Sumatra Barat Mahyeldi
Gubernur Sumbar Soal Bantuan Negara Asing: Kita Tidak Menghalangi
Kementerian Lingkungan Hidup melakukan penyegelan beberapa lokasi pertambangan dan memasang plang pengawasan di Padang Pariaman usai banjir melanda kawasan tersebut.
Kementerian LH Segel Pertambangan di Padang Pariaman Usai Dilanda Banjir
Presiden Prabowo Subianto saat mengunjungi warga korban banjir di Kasai Permai, Padang Pariaman, Sumatera Barat, Senin (1/12/2025). Foto Sekretariat Presiden
Presiden Prabowo Dijadwalkan ke Sumbar Sabtu Besok, Tinjau Penanggulangan Bencana
Yasmin Napper Jadi Relawan di Padang: Lumpur di Mana-mana, Rumah dan Musala Hancur
Yasmin Napper Jadi Relawan di Padang: Lumpur di Mana-mana, Rumah dan Musala Hancur