Pariaman Turun ke Kancah Marandang Sedunia

Pariaman Turun ke Kancah Marandang Sedunia

Foto: Yose Hendra

Langgam.id - Pariaman bakal turun ke dalam kancah Marandang Se-Dunia, yang akan diadakan Pemerintah Provinsi Sumatra Barat besok.

Ketua TP PKK Kota Pariaman Lucyanel Genius mengatakan, rencananya acara memasak randang se-dunia ini akan digelar di Rumah Tabuik Pasa, Kelurahan Karan Aur Kecamatan Pariaman Tengah Kota Pariaman. Pesertanya dari TP PKK Kota dan TP PKK Kecamatan yang ada di Kota Pariaman, dan disiarkan langsung secara zoom meeting.

"Marandang Sedunia ini akan diadakan pada hari Sabtu (21/8/2021) secara virtual melalui zoom meeting. Karena Kota Pariaman juga terkenal dengan rendangnya yang sangat lezat, maka kami memutuskan untuk mengikuti lomba tersebut," ujarnya, kemarin.

Lucyanel Genius mengatakan, kegiatan memasak rendang se-dunia ini diadakan oleh Pemerintah Provinsi Sumatra Barat dengan tujuan, untuk mendaftarkan randang sebagai warisan budaya dunia dari Sumatra Barat, Indonesia ke UNESCO.

Gerakan memasak randang bersama ini akan dibuka langsung secara virtual oleh Ibu Negara Iriana Joko Widodo.

Selain diikuti oleh seluruh Kabupaten/Kota yang ada di Sumatra Barat, kegiatan ini juga diikuti secara virtual oleh 34 Provinsi yang ada di Indonesia dan perwakilan dari 5 Benua yaitu, Benua Amerika, Benua ASIA, Benua Afrika, Benua Eropa, dan Benua Australia.

Lucyanel Genius juga mengungkapkan, pada tahun 2011 randang sudah dinobatkan sebagai hidangan yang menduduki peringkat pertama daftar World’s 50 Most Delicious Foods (50 Hidangan Terlezat Dunia) versi CNN International.

Pada tahun 2013 randang ditetapkan sebagai “Warisan Budaya Tak Benda Indonesia (WBTBI) dari Provinsi Sumatra Barat. Pada tahun 2018, randang secara resmi ditetapkan sebagai salah satu dari lima hidangan nasional Indonesia.

Baca Juga

Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kota Pariaman kembali dilanjutkan setelah sempat berhenti sementara waktu. Kini pelajar TK, SD, SMP,
Sempat Terhenti, Program Makan Bergizi Gratis di Pariaman Kembali Dilanjutkan
Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pariaman berganti nama menjadi RSUD Prof H Muhammad Yamin SH. Pergantian nama rumah sakit yang berada di bawah
RSUD Pariaman Resmi Ganti Nama Jadi RSUD Prof H M Yamin SH
Persatuan Sepakbola Kota Pariaman (Persikopa) harus menelan kekelahan dari Duta FC dari Banten dalam babak final Piala Soeratin U-17.
Kalah di Final, Persikopa Pariaman Kembali Jadi Runner Up Piala Soeratin U-17 Nasional
Selama periode 24-30 Januari 2025 terjadi sebanyak 13 kali gempa bumi di wilayah Sumatra Barat (Sumbar) dan sekitarnya.
Gempa Magnitudo 4,9 Guncang Pariaman Sore Ini
UNESCO Tetapkan Kebaya Sebagai Warisan Budaya Takbenda
UNESCO Tetapkan Kebaya Sebagai Warisan Budaya Takbenda
Hasil hitung cepat Pilkada Serentak 2024 menunjukkan empat wali kota petahana di Sumatra Barat (Sumbar) diperkirakan tidak melanjutkan
Empat Wali Kota Petahana di Sumbar Diperkirakan Tumbang di Pilkada 2024