Langgam.id – Pemerintah Kota (Pemko) dan Panitia Khusus (Pansus) II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Payakumbuh telah menyepakati bahwa Bantuan Sosial (Bansos) yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) akan diserahkan kepada 12.107 Kepala Keluarga (KK).
Sebelum hal itu disepakati, bahkan pandapat dari masing-masing camat, pimpinan perangkat daerah dan unsur terkait lainnya yang ada di daerah itu juga sudah diminta.
Sekdako Payakumbuh, Rida Ananda menyebutkan, pemko apresiasi persetujuan dari DPRD itu, bahkan pemo sangat senang adanya keputusan tersebut.
Menurut Rida, masyarakat yang terdampak corona sangat banyak, dan dipastikan penyaluran bantuan kali ini menyeluruh. “Tiap hari warga menanyakan dan meminta bantuan ke wali kota, untuk itu, dalam pendataan nanti jangan sampai ada warga terdampak yang tidak tercatat,” ujarnya melalui rilis yang diterima Langgam.id, Senin (18/5/2020).
Saat ini, jelas Rida, warga miskin di Kota Payakumbuh tercatat sebanyak 44.000 KK. 30 persen diantaranya sudah masuk dalam daftar bantuan dari Kementerian Sosial (Kemensos) dan Provinsi melalui Bantuan Langsung Tunai (BLT).
“Mereka yang akan mendapatkan bantuan merupakan warga yang benar-benar terdampak, contohnya mereka yang tidak berjualan lagi karena tidak ada lagi lokasi untuk berjualan, seperti pedagang kecil di sekolah,” jelasnya.
Tidak hanya itu, jelas Rida, bantuan itu juga akan diberikan kepada sopir angkot, selama ini mereka banyak mengantarkan anak sekolah, namun, karena libur, penumpang tidak ada lagi.
Sementara itu, Ketua Pansus II, YB Dt. Parmato Alam mengatakan, agar masing-masing kurah bertanggungjawab atas pedataan untuk penyaluran bantuan tersebut. Jika ada kekeliruan, maka selesaikanlah dengan musyawarah mufakat.
“Lakukanlah pendataan sesuai dengan indicator yang jelas, kita harus ingat juga, saat ini psikologi masyarakat soal bantuan sudah sangat sensitif, mereka sudah sangat ingin bantuan segera didistribuskan,” ujarnya.
Lalu, Sekretaris Pansus II, Yernita mengatakan, dengan anggaran Rp11,7 miliar yang disiapkan pemko, cukup besar untuk memenuhi harapan penerima bansos. Ia meminta pemko dapat mengucurkan bantuan sesuai keinginan masyarakat. (*/ZE)