Langgam.id - PT Semen Padang melakukan pengoptimalan fasilitas pengendali debu dan limbah domestik di Cement Mill Dumai, Kelurahan Bangsal Aceh, Kecamatan Sei Sembilan, Kota Dumai. Hal ini dilakukan untuk mewujudukan operasional ramah lingkunagn.
Kepala Unit Humas dan Kesekretariatan PT Semen Padang, Nur Anita Rahmawati mengatakan, kegiatan ini adalah komitmen perusahaan untuk melakukan operassional yang ramah lingkungan.
“Kegiatan ini merupakan bentuk komitmen perusahaan dalam operasionalnya berwawasan lingkungan dan patuh (comply) terhadap peraturan perundang-undangan,” kata Nur di Padang, Selasa (23/2/2021).
Ia mengatakan, kegiatan optimalisasi ini telah dilakukan sejak Juni 2020. "Saat ini sudah sampai tahap comissioning dan ditargetkan running pada Juni tahun ini," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Unit of Dumai Plant PT Semen Padang, Palman mengatakan, proyek ini terdiri dari modifikasi hopper dermaga dan penambahan dust suspression system (DSS), penambahan & modifikasi Jet Pulse Filter (JPF) pada jalur belt transport.
Kemudian pemasangan expanded foam dan perkuatan struktur closed storage, pemasangan barikade angin di area open storage, dan pembangunan IPAL.
"Diharapkan emisi debu dan limbah domestik bisa dikelola dan tidak melewati standar nilai ambang batas yang berlaku," kata Palman.
Cement Mill Semen Padang di Dumai sendiri memiliki kapasitas 900 ribu ton per tahun. Pemesarannya mencakup Riau Daratan, Riau Kepulauan dan Sumatera Utara yang berbatasan dengan Provinsi Riau.
Cement Mill ini dibangun pada 21 Juni 2013. Dengan tujuan untuk memenuhi permintaan semen di Pantai Timur Sumatra (Riau Daratan, Riau Kepulauan dan Sumatra Utara yang berbatasan dengan provinsi Riau.(*/Ela)