Oknum Dosen Diduga Lecehkan Mahasiswi, UIN IB Padang Akan Tindak Tegas

Rektor UIN Imam Bonjol Padang, Martin Kustati akan menindak tegas oknum dosen yang diduga melakukan pelecehan seksua terhadap mahasiswi

Rektor UIN Imam Bonjol Padang, Martin Kustati. [foto: UIN Imam Bonjol Padang]

Langgam.id - Rektor UIN Imam Bonjol Padang, Martin Kustati akan menindak tegas oknum dosen yang diduga melakukan pelecehan seksual terhadap mahasiswi bimbingannya.

Martin mengungkapkan, tindakan tegas yang akan diberikan tersebut sesuai dengan peraturan yang berlaku.

Ia menyebutkan bahwa berdasarkan laporan dari Tim Satgas Penanganan Kasus Kekerasan Seksual (PPKS) UIN Imam Bonjol Padang, oknum dosen ini telah diperiksa secara marathon dan berjenjang.

Martin menjelaskan, berkaitan dengan kasus ini, pihaknya telah dilakukan tindakan berupa, sudah melaksanakan rapat pimpinan terbatas untuk tindak lanjut BAP.

"Kemudian, sudah bentuk tim 5 orang yang terdiri dari WR1, WD1, biro, SPI dan kepegawaian untuk penentuan jenis sanksi ASN yang akan diberikan rekomendasi ke Kementerian Agama," ujar Martin dalam keterangan di laman uinib.ac.id.

Langkah selanjutnya, terang Martin, yaitu tindakan preventif, sebagai pembimbing yang bersangkutan sudah dialihkan ke dosen lain.

Martin sendiri mengaku risih dan malu ada oknum dosen berperilaku buruk dan tidak sesuai dengan kode etik dalam menjaga hubungan dengan mahasiswa.

Selain memperburuk citra kampus, yang kini bergiat untuk lebih berkembang dan maju sesuai dengan Indikator Kerja Utama (IKU) UIN Imam Bonjol Padang, ada yang justru memperburuknya dengan tindakan asusila.

“Ini tidak dapat dibenarkan, jika terbukti kuat dengan segala pertimbangan objektif dari kasus, rapat senat akan mengambil tindakan. Hasil itulah yang akan dijadikan keputusan Rektor dan dilaporkan ke Kementerian Agama RI,” beber Martin.

Martin mengimbau agar mahasiswi maupun mahasiswa berani untuk mengungkapkan jika ada oknum dosen yang melakukan pelecehan seksual.

"Begitu juga kepada para dosen untuk melaksanakan tugas sebagaimana mestinya, tidak lebih dan kurang," harap Martin. (*/yki)

Baca Juga

Segenap civitas akademika Fakultas Syariah UIN Imam Bonjol Padang mendapat kehormatan dan mahasiswanya diberikan materi perkuliahan berkaitan
Dosen Asing Asal Singapura Mengajar di Fakultas Syariah UIN IB Padang
Mojokerto menjadi tempat bersejarah pertemuan perdana Asosiasi Dosen Azhari Indonesia atau yang disingkat dengan ADAI.
Dosen Fakultas Syariah UIN IB Dikukuhkan Jadi Pengurus Asosiasi Dosen Azhari Indonesia
Dekan Fakultas Adab dan Humaniora (FAH) UIN Imam Bonjol Padang hadiri 14Th Convocation Ceremony UNISSA Brunei Darussalam.
UIN IB Padang Hadiri 14Th Convocation Ceremony UNISSA Brunei Darussalam
SeIBa International Festival 2024 yang digelar 24 – 29 September merupakan event tahun kedua yang dirancang lebih rancak dari tahun pertama.
SeIBa International Festival 2024 UIN Imam Bonjol Padang Dirancang Lebih Rancak
Wakil Ketua Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia, Prof Dr Saldi Isra SH MPA, memberikan kuliah umum bagi segenap civitas akademik
Wakil Ketua MK Saldi Isra Beri Kuliah Umum Bagi Sivitas Akademika Fakultas Syariah UIN IB Padang
Tim UIN Imam Bonjol Padang melakukan kunjungan ke Kamboja guna melanjutkan kerja sama yang telah terbangun selama ini
UIN Imam Bonjol Padang Kembali Perpanjang Kerja Sama dengan Kamboja