Langgam.id – Jamaah haji asal Sumatra Barat mulai diberangkatkan ke Tanah Suci untuk menjalani ibadah haji 1443 hijriah pada 4 Juni mendatang.
Kabid Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Sumbar Joben mengatakan keberangkatan jemaah haji Sumbar dibagi dalam 8 kloter dengan menyesuaikan jumlah jemaah yang sudah ditetapkan.
“Penyusunan kloter ini disesuaikan dengan jumlah jemaah haji Sumatra Barat. Dengan pertimbangan seat (tempat duduk) setiap kloter di pesawat penuh, tidak ada yang kosong. Jika tahun sebelum dilakukan qur’ah (pencabutan lot), tahun ini disusun sesuai jumlah jemaah haji,” ungkapnya, dikutip langgam, Rabu (25/5/2022).
Adapun, urutan dan jumlah jemaah haji masing-masing kloter di Sumbar adalah sebagai berikut:
Kloter I
Kota Padang (penuh) dengan jemaah 385 orang, Pembimbing KBIHU (Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah) 2 orang, Petugas Haji Daerah (PHD) 2 dan petugas kloter 4 orang (ketua kloter, pembimbing ibadah, dokter dan perawat), total jumlah 393.
Kloter II
Jumlah jemaah 393 orang dengan rincian: Bukittinggi 113, Tanah Datar 111, Padang Pariaman 97, Kota Pariaman 54 dan Kota Padang 12 jemaah. PHD 2 orang, Petugas Kloter 4 orang.
Kloter III
Jumlah jemaah 393 orang dengan rincian: Kabupaten Agam 147, Limapuluh Kota 131, Sijunjung 66, Sawahlunto 30, Solok Selatan 11, Kepulauan Mentawai 2 ditambah PHD 2 orang dan petugas kloter 4 orang.
Kloter IV
Jumlah jemaah 393 orang engan rincian:
Kabupaten Pasaman Barat 165, Pasaman 133, Kabupaten Solok 81, Padang 9 dengan PHD 1 orang dan petugas 4 orang.
Kloter V
Jumlah jemaah 393 orang dengan rincian:
Kabupaten Dharmasraya 151, Payakumbuh 123, Pesisir Selatan 56, Kota Solok 48, Padang 9 dengan PHD 2 orang dan 4 petugas Kloter.
Kloter VI
Jumlah jemaah 393 orang dengan rincian:
Provinsi Bengkulu (penuh) 389 dan petugas Kloter 4 orang.
Kloter VII
Jumlah jemaah 393 orang dengan rincian:
Provinsi Bengkulu 358, Kota Padang 31 dan petugas Kloter 4 orang.
Kloter VIII
Jumlah jemaah 121 orang dengan rincian:
Kota Padang Panjang 35, Kota Padang 34, jemaah cadangan 51 ditambah 1 petugas KBIHU. Kloter VIII akan diterbangkan bersama UPG 19 (Embarkasi Makassar).
Dari 8 kloter ini, 7 kloter diberangkatkan pada gelombang 1 dalam rentang waktu dari tanggal 4 – 10 Juni 2022. Sementara Kloter VIII yang tergabung dalam UPG 19 Makassar akan terbang dalam gelombang 2 pada tanggal 2 Juli 2022 mendatang.
—
