Langgam.id - Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI), Zainudin Amali memastikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan menutup penyelenggaraan Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XVI Papua 2021 di stadion Mandala Jayapura, pada tanggal 13 November 2021.
"Bapak Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan hadir langsung menutup Peparnas," katanya dalam keterangan tertulis, dikutip Rabu (10/11/2021).
Sebelum menutup penyelenggaraan Peparnas, katanya, presiden akan meninjau pertandingan di venue cabang olahraga dan mengalungkan medali kepada para juara.
Dikatakan, alasan Presiden Jokowi tidak hadir saat pembukaan Peparnas 5 November 2021 lalu di Stadion Mandala Jayapura dan diwakilkan kepada Wapres Ma'ruf Amin. Ia mengatakan, Jokowi saat itu sedang menjalani karantina karena baru pulang dari kunjungan kerja di luar negeri.
"Pak presiden pada saat pembukaan beliau setelah kunjungan ke luar negeri dan harus karantina. Seandainya beliau tidak harus karantina, beliau mungkin yang membuka," katanya.
Baca juga: Panitia Peparnas Tak Merespon Protes Soal Pembatalan Medali Perunggu Atlet Sumbar
Menpora sudah menyampaikan kepada Jokowi bahwa masyarakat Papua dan panitia menginginkan dirinya untuk menghadiri Peparnas.
"Beliau sampaikan coba nanti saya lihat waktunya dan karena yang memungkinkan pada saat penutupan ya beliau hadir pada penutupan," ujarnya.
Menpora menilai, bahwa penyelenggaraan Peparnas berjalan lancar hingga hari keempat sejak dibuka tanggal 5 November 2021.
Kendati demikian, Menpora mengaku ada masalah-masalah kecil yang muncul dalam ajang multievent olahraga disabilitas nasional ini.
Namun masalah yang muncul tersebut tidak sampai membuat penyelenggaraan kegiatan harus terhenti.
Diketahui, Peparnas kali ini telah mencatatkan sejumlah pemecahan rekor di beberapa cabang olahraga. Hal ini menunjukkan bahwa penyelenggaraan Peparnas tidak kalah dengan torehan prestasi PON yang digelar beberapa waktu lalu.
"Saya kira ini satu hal yang menggembirakan buat kita semua. Saya berharap sampai dengan akhir pertandingan tanggal 13 November nanti masih ada rekor yang terpecahkan oleh atlet-atlet peserta Peparnas XVI ini," harapnya. (Mg Fauziah)