Langgam.id - Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (Ditjen PHU) Kementerian Agama terus bergerak cepat dalam mempersiapkan layanan terbaik bagi jemaah haji Indonesia di Arab Saudi. Terbaru, Ditjen PHU menggelar pertemuan penting dengan 55 penyedia layanan katering jemaah haji Indonesia di Mekah.
Pertemuan yang berlangsung di Kantor Urusan Haji pada KJRI Jeddah ini dihadiri oleh Dirjen PHU Hilman Latief, Tenaga Ahli Menag RI Bunyamin, Sekretaris Ditjen PHU Arfi Hatim, Direktur Pelayanan Haji Luar Negeri Mukhlis Hanafi, Konsul Haji KJRI Jeddah Nasrullah Jasam, dan Kasubdit Katering Haji Sutikno.
"Pertemuan ini dimaksudkan untuk menyamakan visi dalam pemberian layanan konsumsi jemaah haji, khususnya di Makkah," terang Direktur Layanan Haji Luar Negeri pada Ditjen PHU, Muchlis M. Hanafi, dikutip Senin (17/3/2025).
Selain menyamakan visi, pertemuan ini juga bertujuan untuk mengevaluasi kendala yang dihadapi dalam penyelenggaraan haji tahun sebelumnya. Dengan mendapatkan masukan langsung dari penyedia layanan katering, Ditjen PHU dapat mengambil langkah mitigasi agar kejadian serupa tidak terulang dan dapat segera diatasi.
Muchlis Hanafi juga mengungkapkan bahwa pertemuan serupa telah dilakukan dengan 21 penyedia katering di Madinah pada 6 Maret 2025. Dalam pertemuan tersebut, para penyedia meminta penguatan komunikasi dengan penyedia akomodasi terkait proses distribusi katering bagi jemaah haji.
Konsul Haji pada KUH KJRI Jeddah, Nasrullah Jasam, menegaskan pentingnya pertemuan ini untuk menegaskan kembali komitmen seluruh penyedia katering dalam memberikan layanan terbaik bagi jemaah haji Indonesia di Makkah.
"Sekalipun telah menandatangani kontrak yang berisi kewajiban-kewajiban mereka, pakta integritas ini menjadi momentum moral untuk menegaskan komitmen memberikan pelayanan yang terbaik," terang Nasrullah Jasam.
Nasrullah Jasam juga menambahkan bahwa pertemuan ini bukan yang pertama. Sebelumnya, telah dilakukan demonstrasi masak oleh tim pemasok bumbu siap saji bekerja sama dengan BPKH Limited.
Dengan pertemuan ini, Ditjen PHU berharap dapat memastikan bahwa layanan katering bagi jemaah haji Indonesia di Makkah dapat berjalan lancar dan optimal, sehingga jemaah dapat fokus beribadah dengan tenang dan nyaman. (*/Fs)
