InfoLanggam - Pembangunan Masjid Kampus III UIN Imam Bonjol Padang sudah tampak dalam pemasangan kubah. Nantinya, selama bulan Ramadan akan digunakan untuk berbagai kegiatan rohani. Sehingga pembangunan akan berhenti secara sementara dan akan berlanjut setelah hari Raya Idul Fitri.
Hal itu diungkapkan Rektor UIN Imam Bonjol Padang, Martin Kustati saat memberikan amanat kepada pengurus Organisasi Mahasiswa (Ormawa) pada Senin (10/2/2025).
“Saya (Rektor) bersama Wakil Rektor sudah ke masjid kita yang akan kita selesaikan dengan semua ornamennya,” ujar Martin Kustati dilansir dari dktv.uinib.ac.id.
Martin mengajak kepada pengurus UKM untuk melakukan aktivitas dan kegiatan bersama-sama di dalam masjid. Nantinya pihak kampus akan menyediakan tikar saat ingin beraktivitas di sana.
“Jadi siap-siap kepada mu adik adik yang mengurus UKM terkait dengan kegiatan di masjid kita. Yang Insyaallah dalam ruang minggu ini sudah selesai,” bebernya.
Sehingga setiap elemen kampus dapat merasakan manfaat atas hadirnya gedung rohani yang ada di kampus III UIN Imam Bonjol Padang. Namun, setelah hari raya dapat kembali melanjutkan pembangunannya kembali.
Senada dengan itu, Ketua Umum UKM Baitul Qur’an, Aydil Fadly menyambut baik atas perencanaan masjid kampus III. Menurutnya, pembagunan masjid kampus III merupakan hal paling dinantikan oleh mahasiswa.
Ia menambahkan, mengingat sebagai Universitas Islam sedikit asing apabila tidak mempunyai masjid di kampus tersebut.
“Tentu penyelesaian pembangunan masjid di kampus III ini adalah hal yang sangat ditungu-tunggu. Karena sebagai universitas Islam, agak asing rasanya jika tidak ada masjid di kampus tersebut,” sebutnya.
Terlebih lagi, pihak kampus sudah merencanakan pengaktifan masjid kampus III selama bulan Ramadhan. agar dapat menjadi wadah bagi mahasiswa dan mahasiswi dalam berkegiatan selama bulan Ramadhan, seperti pengajian, tadarusan bersama dan hal-hal positif lainnya.
Sehingga dengan hadirnya masjid kampus dapat memudahkan akses mahasiswa dan mahasiswi dalam melaksanakan ibadah. Apalagi ibadah shalat Jum’at bagi kaum laki-laki.
“Dengan adanya Masjid di kampus III nanti, ini juga memudahkan akses mahasiswa/i untuk melaksanakan ibadah di masjid. Tentu bisa juga melaksanakan nantinya ibadah shalat Jum’at,” tuturnya.
Aydil Fadly juga mengatakan, selama ini mahasiswa yang di kampus III hanya melaksanakan shalat lima waktu di musala fakultasnya masing-masing.
Tidak hanya itu, ada beberapa mahasiswa yang melaksanakan ibadah di masjid sekitar Sungai Bangek. yang mana jarak antara masjid dan kampus terbilang cukup jauh.
Menanggapi perencanaan tersebut, sebagai Ketua Umum, UKM Baitul Qur’an akan mengadakan latihan tilawah, tahsin, tafsir, dan tahfidz. Dengan adanya kegiatan tersebut dapat saja terlaksana di Masjid Kampus lll.
“Untuk perencanaannya insyaallah ada, sebab di UKM Baitul Qur’an ada pertemuan mingguan bersama anggota. Misalkan latihan tilawah, tahsin, tafsir, dan tahfidz. Bisa saja nanti kegiatannya di masjid kampus 3,” ungkap Aydil.
Aydil berharap, semoga masjid kampus 3 ini, juga bisa terpakai untuk kegiatan mahasiswa. Jika nanti ada UKM/UKK yang mengadakan perlombaan yang bersifat religius, seperti MTQ, MSQ, MHQ, MFQ dan lain-lain. (*)