Los Lambuang Kurai Taji Pariaman Jadi Kampung QRIS Pertama di Sumbar

lambuang kurai taji

Peresmian kampung QRIS di los lambuang Kurai Taji (foto:humas kota pariaman)

Langgam.id - Wali Kota Pariaman Genius Umar meresmikan kampung Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) pertama di Sumbar. Kampung QRIS ini berada di Los Lambuang Kurai Taji.

QRIS sendiri merupakan metose pembayaran menggunakan QR code dari Bank Indonesia.

"Kita launching kampung QRIS pertama di Sumbar yang ada di Los Lambuang Balai Kurai Taji, Kecamatan Pariaman Selatan. Seluuruh pedagang di sini sudah memakai QRIS dalam transaksinya," kata Genius Umar, Jumat (26/3/2021).

Sementara itu Direktur Keuangan Bank Nagari, Sania Putra mengatakan empat bulan sejak diluncurkan, sebanyak 3.000 merchant telah menjadi mitra. Hingga akhir 2020 terus tumbuh menjadi 6.700 merchant.

"Total nominal transaksi QRIS di akhir 2020, sudah mencapai angka Rp 13,9 miliar. Kita targetkan tahun ini akan menambah merchant QRIS 11 ribu lagi," tutupnya.(*/Ela)

Baca Juga

BI dan Bank Nagari Sosialisasikan Pembayaran Pajak via QRIS di Tanah Datar
BI dan Bank Nagari Sosialisasikan Pembayaran Pajak via QRIS di Tanah Datar
Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kota Pariaman kembali dilanjutkan setelah sempat berhenti sementara waktu. Kini pelajar TK, SD, SMP,
Sempat Terhenti, Program Makan Bergizi Gratis di Pariaman Kembali Dilanjutkan
Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pariaman berganti nama menjadi RSUD Prof H Muhammad Yamin SH. Pergantian nama rumah sakit yang berada di bawah
RSUD Pariaman Resmi Ganti Nama Jadi RSUD Prof H M Yamin SH
Persatuan Sepakbola Kota Pariaman (Persikopa) harus menelan kekelahan dari Duta FC dari Banten dalam babak final Piala Soeratin U-17.
Kalah di Final, Persikopa Pariaman Kembali Jadi Runner Up Piala Soeratin U-17 Nasional
Selama periode 24-30 Januari 2025 terjadi sebanyak 13 kali gempa bumi di wilayah Sumatra Barat (Sumbar) dan sekitarnya.
Gempa Magnitudo 4,9 Guncang Pariaman Sore Ini
Hasil hitung cepat Pilkada Serentak 2024 menunjukkan empat wali kota petahana di Sumatra Barat (Sumbar) diperkirakan tidak melanjutkan
Empat Wali Kota Petahana di Sumbar Diperkirakan Tumbang di Pilkada 2024