InfoLanggam - Sebanyak 2.027 mahasiswa KKN UIN Imam Bonjol Padang diturunkan ke berbagai daerah. Bahkan ke manca negara seperti Brunei, Malaysia, Thailand sebagai tindaklanjut dari kerjasama yang telah dibangun selama ini.
Khusus di Sumatra Barat, mahasiswa KKN UIN IB Padang tersebar di 10 daerah. Seperti Solok Selatan, Kabupaten Solok, Dharmasraya, Sijunjung, Tanah Datar, Lima Puluh Kota, Agam, Pasaman, Pasaman Barat, dan Padang Pariaman.
Tim monitoring Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) UIN IB Padang tiba di Kabupaten Solok Selatan pada 31 Juli 2024.
Tim diterima oleh Wali Nagari Lubuk Malako dan Bidar Alam Abd. Redha dan Ketua Pemuda Ferry, SPI Kabupaten Solok Selatan. Kali ini LPPM UIN IB Padang memilih Kabupaten Solok Selatan, disamping tim lainnya yang diturunkan ke berbagai daerah tersebut.
Adapun tim yang turun ke Kabupaten Solok Selatan langsung dipimpin oleh Kepala LPM Yurisman, Sekretaris LPM, Mufti Ulil Amri, Alfred, Almengki, Dosen DPL Muslim dan Katim Kerja Sama dan Humas Mardius M.
Hasil pantauan monitoring pelaksanaan KKN Kepala LPPM UIN IB Padang Yurisman menyampaikan kebanggaan dan terima kasih kepada wali nagari yang telah menerima dan menfasilitasi KKN mahasiswa.
Ia mengungkapkan, tim ini turun untuk melihat di lapangan dan sengaja tidak memberitahu mahasiswa, hanya yang diberitahu adalah wal inagari guna mendapatkan laporan KKN mahasiswa yang konkret.
"Tim ini turun ingin melihat dan mendengar pengalaman keinginan masyarakat, sehingga bisa dipersamakan untuk mendukung program pemerintah di nagari dari mahasiswa KKN yang telah dibekali beragam disiplin ilmu yang mereka miliki," bebernya.
Pada kesempatan tersebut, wali nagari menyampaikan sangat memberikan apresiasi kepada tim monitoring UIN IB Padang dan bersyukur dapat menempatkan mahasiswa KKN di nagarinya.
Ia menyampaikan bahwa program unggulan bapak Bupati adalah salah satunya program tahfizd Quran, disamping program unggulan lainnya.
Harapannya untuk 5 atau 10 tahun ke depan akan lahir calon-calon pemimpin daerah ini adalah orang-orang yang hafizd Qur’an, yang dilengkapi berbagai disiplin ilmu lainnya, sehingga dapat mengatasi berbagai masalah kehidupan menuju masyarakat yang aman, damai dan tentram.
Ketua Pemuda yang ditunjuk oleh wali nagari untuk mengawal dan mengarahkan mahasiswa KKN di lapangan menyebutkan, bahwa pelaksanaan KKN mahasiswa UIN IB Padang telah terlaksana lebih kurang capaiannya sudah 70 persen.
"Hal ini sesuai dengan program dan rundown yang telah mereka persiapan jauh hari. Kemudian kami berharap ke depan tetap ada KKN mahasiswa UIN IB Padang di daerah ini," ujarnya. (*)