Langgam.id - Gubernur Sumatra Barat (Sumbar) Irwan Prayitno meminta Komisi Pemilihan Umum (KPU) merekrut petugas panitia pemungutan suara (PPS) yang sehat. Hal tersebut agar tidak ada petugas PPS yang meninggal dunia karena tidak sangup menahan tekanan beban tugas yang berat.
Hal ini disampaikan Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno dalam acara pembukaan Rapat Koordinasi Kehumasan di Covention Hall Bukit Lampu Kota Padang, Kamis (5/3/2020).
Hadir dalam kesempatan tersebut Kapolda Sumbar, Direktur Fasilitasi Pemda Kemendagri, Kepala Biro Humas Setdaprov Sumbar, Kabag Humas kabupaten dan kota se Sumatra Barat, Humas Forkopimda, Humas BUMN/BUMD, Humas-humas OPD di lingkungan Pemprov Sumbar, kepala sekolah SMA/SMK/MAN di Kota Padang.
Menurutnya, anggota PPS perlu surat keterangan sehat dari rumah sakit yang menyatakan sehat baik fisik maupun mental.
"KPU dirasa perlu melakukan itu agar penyelenggara pilkada di Sumatera Barat dapat berjalan dengan baik dan lancar. Kita berharap tidak ada PPS yang jadi korban dalam penyelenggaraan pilkada. Jika perlu, nihil," kata Irwan, sebagaimana dirilis Humas Pemprov Sumbar.
Irwan Prayitno mengingatkan, aparat keamanan dan masyarakat perlu ikut berperan aktif menjaga keamanan dan kenyaman hidup saat pesta demokrasi berlangsung.
"Saat pesta demokrasi berlangsung, aparat keamanan dan masyarakat agar ikut berperan aktif menjaga keamanan dan ketertiban dilingkungan masing-masing. Kesadaran ini mesti ditumbuhkan dari masyarakat," katanya.
Ia berharap tingkat partisipasi pemilih dalam pilkada di Sumbar dapat mencapai 80 persen atau lebih. (*/SS)