KPK Umumkan 12 Calon Kepala Daerah Termiskin, 4 dari Sumbar

Pendaftaran Pilkada 2020, gubernur lantik

Ilustrasi Pilkada (foto: Mukhtar Syafi'i)

Langgam.id - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengumumkan daftar kekayaan para calon kepala daerah yang bertarung di pilkada serentak 2020. Dari daftar yang dirilis KPK itu, sejumlah calon kepada daerah di Sumatra Barat masuk daftar 12 calon termiskin karena punya harta kekayaan paling sidikit berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).

"Tujuan umum dari analisis ini adalah untuk memberikan gambaran mengenai profil finansial cakada tahun 2020 berdasarkan LHKPN yang telah disampaikan masing-masing cakada. Analisis ini penting dilakukan guna menentukan strategi pencegahan korupsi yang akan dilakukan oleh KPK terutama terhadap kepada daerah terpilih," kata Deputi Pencegahan di KPK Pahala Nainggolan, dalam keterangannya, Jumat (4/12/2020).

Pahala mengatakan, dari analisis yang dilakukak KPK didapati Calon Wakil Gubernur Provinsi Kalimantan Selatan atas nama Muhidin sebagai calon kepala daerah paling kaya. Hartanya mencapai Rp 674 miliar.

"Calon Wakil Gubernur Provinsi Kalimantan Selatan atas nama Muhidin mencatatkan nilai harta tertinggi yaitu sebesara Rp 674.227.888.886 dengan nilai aset terbesar berupa harta 19 harta tidak bergerak," ucap Pahala.

Sementara Calon Wakil Bupati Sijunjung Indra Gunalan menjadi yang paling miskin. Berdasarkan LHKPN terakhir, kekanyaan Indra tercatat Rp -3.550.090.050.

"Adapun cakada dengan nilai pelaporan paling kecil adalah Indra Gunalan, calon wakil bupati kabupatem Sijunjung," kata Pahala.

Selian Indra, ada tiga orang calon kepala daerah di Sumbar lainnya yang masuk daftar termiskin. Berikut daftar 12 calon kepala daerah dengan harta paling rendah:

1. Indra Gunalan, Calon Wakil Bupati Sijunjung
Nilai harta: Rp -3.550.090.050
Utang: Rp 7.900.000.000

2. Bong Ming Ming, Calon Wakil Bupati Bangka Barat
Nilai harta: Rp -990.711.186
Utang: Rp 1.456.400.862

3. Tri Suryadi, Calon Bupati Padang Pariaman
Nilai harta: Rp -988.000.000
Utang: 1.200.000.000

4. Saipul A, Calon Bupati Pahuwato
Nilai harta: Rp: -702.128.300
Utang: Rp 985.000.000

5. M. Sholihin, Calon Bupati Indramayu
Nilai harta: Rp -667.024.043 Calon Bupati
Utang: Rp 952.024.043

6. Afif Nurhidayat, Calon Bupati Wonosobo
Nilai harta: Rp -666.000.000 Calon Bupati
Utang: 3.671.000.000

7. Hamdanus, Calon Wakil Bupati Pesisir Selatan
Nilai harta: Rp-295.890.837
Utang: 500.000.000

8. Untung Tamsil, Calon Bupati Fakfak
Nilai harta Rp: -212.308.888
Utang: 544.008.888

9. Herman, Calon Wakil Bupati Tana Tidung
Nilai harta: Rp-194.000.000
Utang: 1.056.000.000

10. Ferizal Ridwan, Calon Bupati Limapuluh Kota
Nilai harta: Rp-121.719.928
Utang: Rp 121.818.750

11. Ilham, Calon Wakil Bupati Tojo Una-
Una
Nilai harta: Rp-46.124.999
Utang: Rp. 632.774.999

12. Kaderismanto, Calon Bupati Bengkalis
Nilai harta: Rp -8.284.385
Utang: Rp 616.981.317. (*/ABW)

Baca Juga

Survei Penilaian Integritas, UNAND Kerjasama dengan KPK
Survei Penilaian Integritas, UNAND Kerjasama dengan KPK
Mencari Pimpinan Pemberantasan Korupsi: Perspektif Antropologis - 'Ntah Ado Antah Indak'
Mencari Pimpinan Pemberantasan Korupsi: Perspektif Antropologis - 'Ntah Ado Antah Indak'
Miko Kamal
Firli dan Salah Presiden
Ditunjuk Jadi Ketua KPK, Nawawi Ingin Kembalikan Kepercayaan Masyarakat
Ditunjuk Jadi Ketua KPK, Nawawi Ingin Kembalikan Kepercayaan Masyarakat
Pemkab Dharmasraya meraih penghargaan dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai pemerintah daerah terbanyak kedua di Provinsi
Berhasil Selesaikan Sertifikasi Aset, Pemkab Dharmasraya Terima Penghargaan dari KPK
Rombongan Roadshow Bus KPK 2023 telah hadir di Kota Payakumbuh pada Jumat (6/10/2023). Sebelumnya, Roadshow Bus KPK 2-23 sudah mengunjungi
Roadshow Bus KPK Hadir di Payakumbuh, Wako Ajak ASN Berperan Lawan Korupsi