Langgam.id - Ketua DPRD Sumbar Supardi mengingatkan yang menang jangan jumawa, karena mempertahankan kemenangan itu sesuatu yang besar dan berat, maka sikap rendah hati dan terus berbuat terbaik agar menjadi kebaikan.
"Yang kalah jangan berkecil hati, kalah bukan berarti tamat, suatu saat anda akan jadi juara pemenangnya, maka teruslah belajar memperbaiki diri menjadi yang terbaik," kata Supardi saat penutupan Festival Marching Band tingkat Junior dan Senior Se Sumatera Barat tahun 2023, di Gedung Olahraga Koto Nan Ompek Kota Payakumbuh, Rabu, (14/12/2023).
Ketua DPRD Sumbar ucapan terima kasih dan apresiasi kepada Dinas Pemuda Olahraga Provinsi Sumatera Barat, para pelatih, guru-guru, elemen pendukungan dan panitia yang telah berhasil sukses menyelenggarakan Festival Marching Band Junior dan Senior se Sumbar dan tingginya animo warga Kota Payakumbuh sebagai tuan rumah.
"Ini merupakan upaya hebat kita mewujudkan semangat kreatifitas generasi muda Sumbar, mengembangkan talentanya ikut serta majukan daerah," ujar Supardi.
Supardi juga katakan, kehadiran pemerintah dalam membuka ruang-ruang kreatif bagi generasi muda merupakan hal yang penting guna menciptakan dan melahirkan generasi cerdas Sumbar dimasa-masa mendatang.
"Generasi hebat Sumbar itu tidak akan pernah lahir dengan sendirinya tanpa ada suport dan perbuatan nyata atau fasilitas kegiatan yang mengembangkan segala potensi diri setiap para generasi muda tersebut. Maka makin banyak kepedulian kegiatan dan program-program cerdas dalam pengembangkan potensi diri generasi muda dalam berbagai hal positif akan membuka harapan dan mimpi itu jadi kenyataan," jelasnya.
Supardi tegas Sumatera Barat merupakan gudang orang-orang cerdas sejak dahulunya. Alam, budaya dan karakter Sumbar serta nilai-nilai filosofi ABS-SBK adalah jiwa yang tumbuh dan ada disetiap anak minang.
"Makanya aktifitas pembangunan di Sumatera Barat tidak boleh mengabaikan potensi besar sumberdaya manusia, dimana generasi muda yang nantikan akan menghadapi tantangan, persaingan global yang semakin kompetitif. Dan pada dasarnya menanamkan ketaqwaan dan keimanan menjadi kunci dalam menyiapkan generasi cerdas Sumbar," ungkapnya. (*/Fs)