Ketiga Pemudik yang Hanyut di Limapuluh Kota Dibawa ke Rumah Duka

Langgam.id - Tiga pemudik yang hanyut di aliran Sungai Taluak Sabanio, Nagari Muaro Paiti, Kecamatan Kapur IX, Kabupaten Limapuluh Kota ditemukan meninggal dunia. Ketiganya dibawa ke rumah duka.

"Semua korban yang hilang atas nama Rajid, Fadil dan Nono sudah berhasil ditemukan," kata Komandan SAR Limapuluh Kota, Robi Saputra, Jumat (14/5/2021).

Korban pertama yang ditemukan yakni atas nama Rajid (30) warga Bayang Kabupaten Pesisir Selatan pukul 07.25 WIB dan Sementara, korban kedua Fadil Irsandi (20). Keduanya ditemukan di wilayah Kampar, Riau.

Satu korban lainnya yakni Nofi Arisman alias Nono (31) ditemukan di wilayah Kabupaten Limapuluh Kota. "Untuk itu semua korban dibawa ke rumah duka," ujar Robi.

Sebelumnya, pemudik yang menjadi korban dalam insiden perahu terbalik ini berjumlah empat orang, satu dinyatakan selamat bernama Rahman Rahim (21).

Peristiwa ini terjadi pada Rabu (13/5/2021) sekitar pukul 15.00 WIB. Petugas menerima laporan dari potensi SAR (Rogen) Damkar Kapur IX, Kabupaten 50 Kota bahwa telah terjadi orang hilang di sungai.

Pemudik ini sengaja mengambil jalur mudik melewati sungai. Hal ini dilakukan lantaran diduga takut disekat di perbatasan jika melewati jalur darat. Namun malang, perahu yang mereka tumpangi terbalik. (ABW)

Baca Juga

Debat publik pertama calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Limapuluh Kota tahun 2024 berlangsung di Gedung Lubuak Simato Convention Center
Debat Publik Calon Bupati Limapuluh Kota Sigi Kepentingan Negara dan Masyarakat Adat yang Sering Berbenturan
M. FAJAR RILLAH VESKY
Kado Mahkamah Agung untuk DPRD: Dari Lumpsump Kembali  At Cost
Asysyfa Maisarah, Anak Buruh Tani Asal Limapuluh Kota Merajut Mimpi di UGM
Asysyfa Maisarah, Anak Buruh Tani Asal Limapuluh Kota Merajut Mimpi di UGM
Ramly Syarif Dt. Gindak Simano, warga Koto Alam, Kecamatan Pangkalan Koto Baru, Kabupaten Limapuluh Kota, Sumatra Barat (Sumbar) kecewa dan
Truk Dirampas Debt Collector Tanpa Prosedur, Warga Limapuluh Kota Lapor Polisi
Aku berjalan kaki sepanjang jalan Koto Gadang, Nagari Maek, suatu pagi ketika udara terasa sejuk di kulit dan wajah Bukik Posuak masih
Rumah Gadang Terakhir di Maek: Sepasang Tingkap Menanti Anak-anak Pulang
Bupati Limapuluh Kota Salurkan Bantuan Rp100 Juta untuk Korban Galodo Tanah Datar
Bupati Limapuluh Kota Salurkan Bantuan Rp100 Juta untuk Korban Galodo Tanah Datar