Kesbangpol Telusuri Jumlah Pengikut dan Aktivitas Khilafatul Muslimin di Padang

Buntut Polisi Saling Tembak, Kapolda Sumbar Perketat Penggunaan Senpi Anggotanya

Kapolda Sumbar Irjen Pol Teddy Minahasa Putra. [Dok. Langgam.id]

Langgam.id – Kepolisian mengungkap pengikut Khilafatul Muslimin terdeteksi di Sumatra Barat (Sumbar) dan berpusat di Kota Padang. Namun keberadaan ormas diduga mengusung negara khilafah ini disebut masih dianggap kooperatif dan diminta tidak melakukan kegiatan provokatif.

Badan Kesatuan Bangsa dan Politk (Kesbangpol) Kota Padang saat ini sedang melakukan penelusuran terkait jumlah pengikut dan aktivitas ormas tersebut.

“Kami sedang pantau juga informasi itu. Belum terlihat juga kegiatan mereka,” ujar Kepala Badan Kesbangpol Kota Padang Tarmizi saat dihubungi Langgam.id, Senin (20/6/2022).

Tarmizi mengakui pihaknya terus berkoordinasi dengan instansi lain terkait Khilafatul Muslimin di Kota Padang. Penelusuran dan pendalaman ormas ini masih dilakukan.

“Kami terus koordinasikan dengan instansi samping,” kata dia sembari menyebutkan jika ditemukan adanya aktivitas yang melanggar penindakan dilakukan pihak kepolisian.

Kabid Humas Polda Sumbar, Kombes Pol Stefanus Satake Bayu menjelaskan, data sementara para pengikut Khilafatul Muslimin tidak memiliki aktivitas di Sumbar. Pihaknya sebelumnya telah melakukan langkah persuasif.

“Sementara mereka tidak ada aktivitas. Mereka kan sudah diimbau. Kan Pak Kapolda sudah menyampaikan,” kata Satake Bayu saat dikonfirmasi terpisah.

Sebelumnya, Kapolda Sumbar, Irjen Pol Teddy Minahasa Putra tak menampik keberadaan Khilafatul Muslimin di wilayahnya. Ormas ini tersebar di beberapa daerah di Sumatera Barat, terpusat di Kota Padang.

Namun menurut Teddy, pihaknya telah melakukan langkah persuasif terhadap pengikut Khilafatul Muslimin agar tidak melakukan kegiatan provokatif. Ia akan menindak tegas apabila ormas ini melakukan kegiatan provokatif.

Baca Juga: Kapolda Sumatra Barat: Pengikut Khilafatul Muslimin Terdeteksi di Sumbar

“Apabila itu dilakukan, saya pun mungkin akan menerapkan hukum yang lebih keras dari pada Polda lain,” tegasnya.

Dapatkan update berita Sumatra Barat terbaru dan terkini hari ini dari Langgam.id. Mari bergabung di Grup Telegram Langgam.id News Update, caranya klik https://t.me/langgamid, kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca Juga

Jalan nasional Lembah Anai kembali putus setelah diterjang arus banjir pada Jumat pagi 27 November 2025.
Andre Rosiade: Insya Allah Lembah Anai Bisa Dilalui Sepeda Motor 7 Desember
Pemko Padang berencana menyiapkan hunian sementara bagi korban terdampak bencana yaitu di Rumah khusus (Rusus) yang ada di Koto Tangah
Rusus di Koto Tangah Disiapkan untuk Hunian Sementara Warga Terdampak Bencana Padang
Banjir bandang dan longsor yang terjadi pada 26–28 November 2025 menerjang kawasan Batu Busuk, Kecamatan Pauh, Kota Padang.
Cerita Warga Batu Busuk saat Rumahnya Hanyut Dibawa Banjir Bandang
Perantau Minang Ferry Irwandi Berhasil Kumpulkan Rp 10 Miliar dalam 24 Jam untuk Korban Banjir Sumatra
Perantau Minang Ferry Irwandi Berhasil Kumpulkan Rp 10 Miliar dalam 24 Jam untuk Korban Banjir Sumatra
Bocoran dari pihak penyelenggara Student Literasi Camp (SLC) 2024, akan digelar selama 4 hari, 17-20 Mei 2024. Selama itu, peserta akan
Mausim Akhir November
Total kerugian sementara akibat bencana hidrometeorologi yang melanda Sumbar mencapai Rp1 triliun lebih. Hal itu diketahui dari data yang
BPBD Evakuasi 16 Jenazah Korban Galodo Silaing Jembatan Kembar