Kemenag: Pembimbing dan Petugas Haji Akan Tersertifikasi BNSP

Kloter 1 jemaah haji Embarkasi Padang 1445 Hijriah/2024 bersiap untuk menuju ke Tanah Suci untuk menunaikan rukun Islam yang kelima.

Jemaah haji [foto: Kemenag Sumbar]

Langgam.id - Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama Hilman Latief mengatakan Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) akan menyertifikasi pembimbing dan petugas haji.

"Ke depan, pembimbing dan petugas haji akan bersertifikasi dari BNSP sehingga jelas profesinya," kata Hilman dalam keterangannya, Rabu (20/10/2021).

Hilman menuturkan, selama ini sertifikasi baru diberlakukan untuk pembimbing haji dan bekerja sama dengan sejumlah Universitas Islam Negeri (UIN).

Meski melibatkan BNSP, Hilman memastikan Kemenag tetap mengajak UIN dalam penyelenggaraan sertifikasi.

Ia menuturkan, sertifikasi ini bertujuan untuk menjamin mutu kompetensi, sekaligus pengakuan terhadap para pembimbing dan petugas haji.

Baca juga: Umrah di Masa Pandemi, Berikut Kesepakatan Antara Kemenag dan Asosiasi PPIU

Sehingga, tugas ini nantinya bisa menjadi profesi melalui proses sertifikasi kompetensi.

"Sertifikasi tetap kita lakukan untuk peningkatan SDM. Ke depan pembimbing dan petugas akan bersertifikasi BNSP sehingga betul-betul menjadi profesi," kata dia.

Sebelumnya, Dirjen PHU Kemenag Hilman Latief menyampai sejumlah skema pelaksanaan ibadah umrah di masa pandemi covid-19. Di antaranya ialah pemberangkatan dan pemulangan jemaah umrah dilakukan satu pintu melalui Asrama Haji Pondok Gede atau Bekasi.

Jemaah juga wajib melakukan screening kesehatan 1×24 jam sebelum berangkat.

“Pelaksanaan screening kesehatan meliputi pemeriksaan kesehatan, pemeriksaan vaksinasi covid-19, meningitis, dan pemeriksaan swab PCR,” terangnya.

Selanjutnya, asrama haji menyediakan akomodasi, konsumsi, dan transportasi untuk memfasilitasi keberangkatan jemaah.

Baca Juga

Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) kembali menggelar BPKH Hajj Run 2024, program tahunan yang bertujuan untuk mengajak masyarakat terlibat
Gelar BPKH Hajj Run 2024, BPKH: Persiapkan Fisik untuk Haji Sejak Dini!
Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) bekerja sama Universitas Andalas (Unand) mengadakan Seminar Nasional dengan tema "Investasi Keuangan
BPKH Jadikan Fatwa Ijtima Ulama Referensi Perbaikan Tata Kelola Dana Haji
Fase puncak haji di Arafah dan Muzdalifah sudah berlangsung. Mini aktivitas jemaah haji terpusat di kawasan Mina untuk mabit (menginap).
Fase Mabit di Mina, Menag Yaqut Cholil Qoumas Minta Petugas Siaga Bantu Jemaah
Kota Makkah Al Mukarramah tepatnya di Mina diguyur hujan setelah sebelumnya sempat muncul peringatan cuaca panas ekstrem yang berlangsung
Sempat Muncul Peringatan Gelombang Panas, Kota Makkah Diguyur Hujan
Komedian Cak Lontong mengapresiasi kinerja petugas Indonesia dalam penyelenggaraan ibadah haji 1445 H/2024 M.
Cak Lontong Apresiasi Kinerja Petugas Indonesia dalam Penyelenggaraan Haji
Jemaah haji Indonesia yang mengambil Nafar Awal akan mengakhiri fase menginap (mabit) di Mina pada 18 Juni 2024. Mereka akan kembali
Jemaah Haji Nafar Awal Mulai Kembali ke Hotel di Makkah Hari Ini