Kecelakaan Beruntun, Ayah dan Anak Meninggal di Solok

Pemakaman ayah dan anak yang meninggal dalam kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Solok

Pemakaman ayah dan anak yang meninggal dalam kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Solok. (Istimewa)

Langgam.id - Kecelakaan maut terjadi di Simpang Tiga Perumnas Batu Kubuang, Nagari Kotobaru, Kecamatan Kubung, Kabupaten Solok, Senin (24/2/2020) malam. Dua orang pengendara dinyatakan meninggal dunia di lokasi kejadian.

Korban diketahui ayah dan anak. Mereka bernama Devi (44) dan Arban (14). Sepeda motor korban dihantam minibus suzuki escudo yang dikemudikan Atmiskal (65), yang diduga hilang kendali saat akan melintas masuk jalan utama Solok-Padang.

Paur Humas Polres Solok Bripka Septri Nicko membenarkan peristiwa tersebut. Ia mengatakan kecelakaan di Solok ini terjadi melibatkan dua mobil dan dua motor.

"Mobil (Escudo) tersebut melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Perumnas Koto Baru menuju jalan lintas Solok-Padang. Pada saat bersamaan datang mobil lain dari arah berlawanan," kata Nicko, Selasa (25/2/2020).

Tidak hanya menghantam mobil milik Jefril Son, kendaraan Escudo yang terpental ke jalur lawan juga menabrak dua sepeda motor yang kebetulan juga melintas di saat bersamaan.

"Mobil tersebut juga menghantam dua motor," katanya.

Selain korban jiwa, pengendar sepeda motor merek Honda Kharisma BA 4989 TJ juga mengalami luka-luka. Mereka adalah Raihan Almuzakki (17), dan adiknya Annisa Ayu Latifah (12).

"Korban jiwa meninggal dunia dalam kejadian tersebut dua orang dan luka-luka ringan tiga orang. Kendaraan yang terlibat juga sudah diamankan," katanya.

Sementara jenazah ayah dan anak yang berasal dari Nagari Cupak, Kecamatan Gunung Talang, Kabupaten Solok itu, juga telah dimakamkan Selasa (25/2/2020). Prosesi pemakamannya juga dihadiri Wakil Bupati Solok Yulfadri Nurdin. (Irwanda/ICA) 

Baca Juga

Polisi mulai melakukan penyelidikan mendalam kasus "glamping maut" yang menewaskan Cindy Desta Nanda (28) saat bulan madu bersama suaminya,
Polisi Mulai Selidiki Unsur Pidana di Kasus 'Glamping Maut': Kami Tegak Lurus
Keracunan Gas di Alahan Panjang, Ternyata DPRD Solok Sudah Minta Tertibkan Semua Glamping Sejak Sebulan Lalu
Keracunan Gas di Alahan Panjang, Ternyata DPRD Solok Sudah Minta Tertibkan Semua Glamping Sejak Sebulan Lalu
Masyarakat di sekitar Gunung Talang dan pengunjung atau wisatawan diimbau untuk tidak mendekati dan bermalam di sekitar kawah Gunung Talang
Aktivitas Gempa di Gunung Talang Turun, Masyarakat Diminta Tetap Waspada
Cindy Desta Nanda (28), korban meninggal diduga akibat keracunan karbon monoksida saat glamping di Alahan Panjang, Kabupaten Solok,
Suami Hadiri Pemakaman Istri, Keluarga Ungkap Penyebab Gilang Kritis saat Glamping di Alahan Panjang
Sopir bus pariwisata yang kecelakaan tunggal di pintu keluar Jalan Tol Padang Sicincin melarikan diri pascakejadian pada Minggu malam
Kecelakaan Bus Pariwisata di Pintu Tol Sicincin, Sopir Melarikan Diri
KAI Berduka atas Kecelakaan di Perlintasan Sebidang yang Merenggut 2 Nyawa
KAI Berduka atas Kecelakaan di Perlintasan Sebidang yang Merenggut 2 Nyawa