Kapal Tujuan Sibolga Karam, BPBD Cari 2 Korban Hilang

Kapal Tujuan Sibolga Karam, BPBD Cari 2 Korban Hilang

Ilustrasi orang tenggelam. [pixabay.com]

Langgam.id – Satu unit kapal mengalami kecelakaan dan karam saat berlayar dari Muaro Padang menuju Sibolga, Sumatera Utara (Sumut). Kapal ini berisikan tiga orang, dua orang di antaranya dinyatakan hilang.

Sedangkan satu orang lagi berhasil diselamatkan oleh nelayan. Karamnya kapal bermesin diesel ini persis di sekitar perairan Kabupaten Padang Pariaman dan Tiku, Kabupaten Agam.

“Untuk korban selamat, ditemukan oleh nelayan dari Tiku. Sementara dua korban lainnya belum ditemukan,” kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Padang Pariaman, Budi Mulya, Selasa (12/10/2021).

Budi menyebutkan, kapal dilaporkan berlayar sejak dua hari lalu hendak ke Sibolga. Namun di tengah perjalanan, mengalami kebocoran.

Sampai saat ini, kata dia, pihaknya masih berdiskusi dengan Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) untuk memastikan titik koordinat kedua korban yang dinyatakan hilang.

“Untuk dua korban kita masih berkoordinasi dengan Basarnas, Pol Air, BPBD Agam,” ujarnya.

Baca Juga

LBH Padang menyatakan Kabupaten Padang Pariaman darurat kekerasan seksual. Foto/Wikipedia
Belasan Anak Kembali Jadi Korban, LBH Sebut Padang Pariaman Darurat Kekerasan Seksual 
Bupati Padang Pariaman John Kenedy Azis bersama Staf Ahli Menteri Kelautan dan Perikanan RI, Trian Yunanda, meninjau pelaksanaan dan progres
Kampung Nelayan Merah Putih Dibangun di Nagari Katapiang Padang Pariaman
Tangkapan layar Wakil Bupati Padang Pariaman di Nagari Kapalo Hilalang
Warga Usir Wakil Bupati Padang Pariaman di Kapalo Hilalang: Konflik Lahan yang Tak Kunjung Usai
Profil Ahmad Sahroni, Anggota DPR RI Berdarah Pariaman yang Dimutasi dari Pimpinan Komisi III
Profil Ahmad Sahroni, Anggota DPR RI Berdarah Pariaman yang Dimutasi dari Pimpinan Komisi III
Warga Padang Pariaman Antusias Sambut Program Makan Bergizi Gratis
Warga Padang Pariaman Antusias Sambut Program Makan Bergizi Gratis
Keluarga Septia Adinda (25), korban dugaan pembunuhan dan mutilasi di Kabupaten Padang Pariaman, tidak terima pengakuan terduga pelaku,
Keluarga Korban Mutilasi Bantah Pengakuan Terduga Pelaku Soal Adanya Utang