Jenazah Bocah yang Hanyut di Padang Ditemukan Tersangkut di Batu

Jenazah Bocah yang Hanyut di Padang Ditemukan Tersangkut di Batu

Tim Basarnas saat mencari korban. (Foto: Dok. Basarnas)

Langgam.id – Tim gabungan akhirnya menemukan jenazah Fahri yang hanyut di aliran sungai kawasan Lubuk Begalung, Kota Padang, Sumatra Barat (Sumbar), Selasa (9/11/2021). Bocah 10 tahun ini ditemukan meninggal dunia.

“Ditemukan sekitar pukul 18.00 WIB. Kondisi tersangkut di batu,” kata Komandan Regu Basarnas, Yudi, Selasa (9/11/2021).

Jenazah Fahri berada berjarak sekitar sekitar 200 meter dari titik lokasi awal kejadian. Ditemukannya jenazah korban maka operasi SAR ditutup. “Jenazah korban Langsung dibawa ke rumah duka. Jenazah ditemukan tim gabungan,” katanya.

Sebelumnya, Fahri dilaporkan hanyut terbawa air bah pada Minggu (7/11/2021) sekitar pukul 15.00 WIB. Korban mandi-mandi bersama tiga orang rekannya.

Namun saat hendak ingin menyeberang usai mandi, air bah menghanyutkan Fahri. Tubuh korban tidak dapat diselamatkan hingga dinyatakan hilang. (*/SS)

Baca Juga

Personil kepolisian membawa jenazah korban galodo di Nagari Salareh Aia Timur.
12 Hari Pasca Galodo Silareh Aia, 68 Orang Masih Hilang
Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka ketika meninjau dampak bencana banjir badang atau galodo di Nagari Silareh Aia, Palembayan, Agam.
Keluhan Pengungsi Galodo Silareh Aia ke Wapres: Kami Butuh Air Bersih
Gerilya Konten Kreator Lokal Merespons Bencana Besar di Sumbar, Himpun Donasi dari Medsos Lalu Salurkan ke Daerah Terisolir
Gerilya Konten Kreator Lokal Merespons Bencana Besar di Sumbar, Himpun Donasi dari Medsos Lalu Salurkan ke Daerah Terisolir
Tim gabungan pencari korban banjir bandang atau galado masih terkendala dengan medan yang masih ditimbun lumpur yang cukup tinggi.
Empat Warga Toboh Malalak Timur Belum Ditemukan
Lima Nagari di Agam Masih Terisolasi Karena Akses Terputus
Lima Nagari di Agam Masih Terisolasi Karena Akses Terputus
Tim SAR mengevakuasi korban galodo di Kecamatan Malalak, Kabupaten Agam. IST
Perkembangan Korban Bencana Banjir di Sumbar: 166 Meninggal Dunia, 111 Masih Hilang