Langgam.id - Jelang Natal dan Tahun Baru (Nataru), Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) melakukan inspeksi mendadak (sidak) produk makanan di berbagai tempat di Kota Padang.
Diketahui pada Rabu (18/12/2024), BBPOM melakukan sidak di tiga tokot retail di sepanjang Jalan Pondok, Kota Padang. Sebelumya BBPOM juga sudah memulai sidak di 9 kabupaten dan kota di Sumbar.
Sidak tersebut terhitung sejak 28 November lalu hingga 2 Januari nanti. Dalam sidak kali ini, BBPOM didampingi Dinas Kesehatan Sumbar dan Dinkes Padang serta Disperindag Padang.
Plh BBPOM Padang, Patria Dehelen mengatakan telah melakukan sidak pada hari ini di tiga toko retail dan ditemukan tiga produk yang tidak sesuai standar.
"Tiga produk yang ditemukan berupa susu kaleng yang mengalami kerusakan kemasan, makanan pendamping ASI (MPASI) serta makanan kaleng yang tidak ada izin BPOM," kata Dehelen, Rabu (18/12/2024).
Ia menjelaskan bahwa BBPOM menarik tiga sampel produk tersebut untuk dibawa ke kantor. Kemudian barulah nanti dimusnahkan.
"Untuk pemusnahannya akan dilakukan oleh pemilik toko," tegasnya.
Tidak hanya itu, Dehelen juga menjelaskan bahwa BBPOM sebelumnya juga telah melakukan sidak pada 9 kabupaten dan kota di Sumbar.
"Dari 9 kabupaten dan kota, ditemukan produk permen yang tidak ada izin edar," tuturnya. (Iqbal/yki)