PalantaLanggam - Rabu (7/8), tim dari Mitra Karya Analitika yang diwakili oleh Deden dan Rudi, bersama dengan tim dari Universitas Andalas (UNAND) yang terdiri dari Rini, Daimon, Novelina, Tuty, dan Mislaini, berhasil melaksanakan pemasangan data logger pada alat retort milik Koperasi Wanita (KOPWAN) IKABOGA. Ketua BBPOM Kota Padang, Abdul Rahim, turut hadir bersama Aria, Yunila, dan anggota koperasi.
Kegiatan dimulai dengan penyiapan dan validasi fungsi data logger. Tiga unit data logger dipasang pada alat retort, masing-masing ditempatkan di bagian bawah, tengah, dan atas alat. Alat ini kemudian dikoneksikan dengan aplikasi "Autentik" yang menampilkan suhu secara real-time melalui ponsel dan laptop menggunakan jaringan internet yang stabil.
Data logger tersebut langsung diuji pada proses sterilisasi produk rendang dan bumbu IKABOGA. Produk yang disterilisasi dikemas dalam retort pouch, kemasan khusus yang tahan tekanan dan suhu tinggi. Selama proses, data logger merekam perubahan suhu dan menghasilkan data yang dapat diunduh dalam format PDF atau Excel. Data ini penting untuk menghitung nilai F0, yang menentukan sterilitas produk.
Hasil uji menunjukkan bahwa sterilisasi lebih dari 40 menit dapat merusak kemasan dan produk, menggarisbawahi pentingnya optimasi waktu sterilisasi. Pemasangan data logger berbasis IoT ini menjadi langkah awal untuk menentukan waktu optimal sterilisasi yang aman dan efektif.
Langkah selanjutnya adalah optimasi proses untuk menemukan nilai F0 yang tepat, yang akan dicapai melalui variasi waktu sterilisasi dan holding time pada produk-produk IKABOGA.
Daimon Syukri - Dosen Fakultas Teknologi Pertanian