Hutama Karya Rampungkan Mandalika Urban and Tourism Project untuk MotoGP 2023

PT Hutama Karya Mandalika

Mandalika Urban and Tourism Infrastructure Project (MUTIP) paket 2 (HK)

Infolanggam- PT Hutama Karya merampungkan proyek Mandalika Urban and Tourism Infrastructure Project (MUTIP) paket 2, di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat. Proyek ini untuk mendukung penyelenggaraan MotoGP 2023.

Proyek ini bentuk dukungan Hutama Karya, untuk meningkatkan sektor pariwisata pada Zona Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika.

Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya Tjahjo Purnomo mengatakan, proyek MUTIP paket 2 ini menjadi bagian dari penyelenggaraan MotoGP.

Hutama Karya mengerjakan fasilitas penunjangnya seperti area parkir utara, podium, jalur area kru (paddock), pit pump, helipad, beautifikasi Bukit Jokowi, pagar batas sirkuit, gerbang sirkuit serta modifikasi pusat kendali balapan.

Selain itu juga membangun sejumlah infrastruktur utama lainnya seperti jalan, saluran utilitas serta penerangan yang berada di zona timur KEK Mandalika.

"Saat ini proses pekerjaan fisik sudah selesai sesuai target, dan siap digunakan untuk gelaran MotoGP yang dilaksanakan pada  13-15 Oktober 2023,” ujar Tjahjo.
Kata Tjahjo, Hutama Karya menerapkan beberapa teknologi dan inovasi berkelanjutan, seperti penggunaan CCTV panel surya untuk memonitor pekerjaan secara tepat waktu dan dapat diakses secara daring.

Selain itu, pengaplikasian CDE (Common Data Environment) pada tahap persetujuan, distribusi, dan monitoring dokumen agar menghemat penggunaan kertas maupun distribusi data secara digital. Serta penerapan Civil 3D untuk menganalisa kesesuaian desain terhadap kondisi lapangan sehingga diperoleh informasi kebutuhan sumber daya maupun metode kerja yang efektif dan efisien.

“Selama pelaksanaan, tim di lapangan mengimplementasikan sistem kerja yang berorientasi pada ESHS (Environmental, Social, Health and Safety) secara baik sehingga tidak terjadi risiko kerja maupun konflik sosial serta senantiasa menjaga kebersihan lingkungan selama dan setelah proses konstruksi,” ujar Tjahjo.

Proyek yang digarap melalui kerja sama operasi (KSO) dengan PT Adhi Karya (Persero) Tbk., dengam porsi Hutama Karya 55 persen dan Adhi 45 persen, telah dimulai sejak 15 Juni 2021 sampai 30 September 2023 dengan nilai kontrak sebesar Rp 728,6 miliar.

Komitmen perusahaan bukan hanya menyelesaikan pembangunan secara tepat waktu dan tepat mutu, namun juga manfaatnya dapat dirasakan masyarakat sekitar.

Melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), Hutama Karya turut andil dalam memberikan beasiswa prestasi masing-masing sebesar Rp 1 Juta kepada 18 siswa SD dan 12 siswa SMP dari keluarga kurang mampu, menyalurkan bantuan hewan kurban dalam bentuk uang tunai senilai Rp 25 Juta, donasi pengembangan pemberdayaan kawasan senilai Rp 20 juta, program donor darah dan vaksinasi serta penanaman 300 bibit bakau di sekitar area proyek.

Sebagai catatan, Hutama Karya telah memiliki portofolio yang baik dengan merampungkan beberapa pembangunan sarana pendukung pada ajang internasional, di antaranya World Superbike pada 2021- 2023, MotoGP pada 2022-2023, serta infrastruktur yang menunjang kegiatan KTT G20 pada 2022.

Diharapkan adanya penataan pada KEK Mandalika dan penyelesaian proyek MUTIP paket 2, dapat menjadi daya tarik bagi para investor untuk berinvestasi di kawasan yang merupakan salah satu Destinasi Super Prioritas (DSP) di Indonesia serta meningkatkan perekonomian nasional dan daerah.

Baca Juga

Dukung Mudik 2025, Hutama Karya Percepat Konstruksi Tol Palembang-Betung
Dukung Mudik 2025, Hutama Karya Percepat Konstruksi Tol Palembang-Betung
Progres 68 Persen, HK Mulai Bangun Sejumlah Fasilitas di Jalan Tol Betung-Jambi Seksi IV
Progres 68 Persen, HK Mulai Bangun Sejumlah Fasilitas di Jalan Tol Betung-Jambi Seksi IV
Kelancaraan Arus Mudik 2025, HK Percepat Pemeliharaan Jalan Tol
Kelancaraan Arus Mudik 2025, HK Percepat Pemeliharaan Jalan Tol
HK Mulai Pembangunan Gedung Kanker Terpadu RSUP Dr Kandou Manado
HK Mulai Pembangunan Gedung Kanker Terpadu RSUP Dr Kandou Manado
Selama 2024, Hutama Karya Salurkan TJSL Rp25,84 Miliar
Selama 2024, Hutama Karya Salurkan TJSL Rp25,84 Miliar
Jalan Tol Pekanbaru-Padang seksi Padang-Sicincin sepanjang 36,6 Km yang menjadi jalan tol pertama di Sumatra Barat (Sumbar)
Libur Isra Mi'raj dan Imlek, Trafik Tol Trans Sumatra Meningkat 33 Persen