Hujan Seharian, Kualitas Udara di Padang Mulai Membaik

Sebanyak 4.899 pegawai yang lolos seleksi tahap 1 dan 2 akan menerima SK PPPK dari Pemko Padang pada Juli 2025 nanti.

Kepala BKPSDM Kota Padang, Mairizon. [foto: infopublik.id]

Langgam.id - Kualitas udara di Kota Padang menunjukkan perbaikan. Hal itu dikarenakan hujan seharian yang mengguyur Padang sejak Selasa (5/9/2023), malam. Pantauan terakhir, tutupan awan tebal masih menyelimuti langit Padang hingga sore, Rabu (6/9/2023).

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Padang Mairizon mengatakan terjadi penurunan konsentrasi PM. 2.5 akibat hujan.

"Alhamdulillah membaik. Tapi pagi pengukuran terakhir kami 47 P.M 2.5 nya. Kemarin masih sedang yakni diangka 67," katanya kepada Langgam.id, Rabu (6/9/2023).

Sementara itu, berdasarkan website IQAir.com, indeks kulitas udara di Kota Padang sudah dalam kondisi baiknya. Sore hari ini telah diangka 34 poin.

Berdasarkan prakiraan website itu juga, masih ada potensi kualitas udara di Padang kembali menurun. Pada Kamis (7/9/2023), IQAir.com memperkirakan indeks kualitas udara di Padang sebesar 140 poin. Atau tidak sehat bagi kelompok sensitif.

Mairizon menjelaskan seandainya dalam beberapa hari kedepan jarang terjadi hujan bisa saja kualitas udara kembali memburuk. Ditambah dengan adanya kebakaran lahan yang tetap terjadi di daerah tetangga.

Ia mengatakan kabut asap yang ada di Padang berasal dari daerah tetangga. Khususnya dari Pesisir Selatan, Sumatra Selatan, Jambi, dan Bengkulu.

"Kalau tidak terjadi kebakaran di tempat, insya Allah kualitas udara Kota Padang aman," ucapnya.

Sebelumnya diberitakan, kualitas udara di Kota Padang mengalami penurunan. Pemerintah Kota Padang mengimbau warganya untuk mengenakan masker dan tidak melakukan aktifitas yang dapat mencemari udara.

Dalam dua hari ini, 4-5 September 2023, Kota Padang memang ditutupi kabut asap. Kota terlihat mendung karena sinar matahari terhalang kabut asap.

Berdasarkan pantauan stasiun AQMS Kota Padang, sejak tanggal 30 Agustus hingga 4 September, Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) untuk parameter partikulat debu ukuran 2,5 mikron (PM2.5) masih dalam kategori Sedang. Nilai ISPU PM2.5 masih menunjukkan trend peningkatan sampai saat ini.

"Hal ini berarti bahwa penurunan kualitas udara yang terjadi di Kota Padang dalam waktu satu bulan ini masih belum ada perbaikan," terang Mairizon. (yki)

Baca Juga

Sejumlah wilayah di Sumatra Barat (Sumbar) berpotensi diguyur hujan dengan intensitas sedang hingga lebat pada Sabtu (29/3/2025).
Cuaca Sumbar 29 Maret 2025: Sejumlah Wilayah Berpotensi Hujan
BMKG mencatat sejumlah daerah di Sumatra Barat (Sumbar) berpotensi diguyur hujan lebat pada Jumat-Sabtu (7-8/3/2025). Hujan yang
Sejumlah Daerah di Sumbar Berpotensi Diguyur Hujan Besok dan Lusa
Sejumlah wilayah di Sumatra Barat (Sumbar) berpotensi diguyur hujan sedang hingga lebat pada Kamis-Jumat (27-28/3/2025).
Hari Ini dan Besok, Wilayah di Sumbar Ini Berpotensi Diguyur Hujan Lebat
Sejumlah wilayah di Sumatra Barat (Sumbar) berpotensi diguyur hujan sedang hingga lebat pada Kamis-Jumat (27-28/3/2025).
Besok dan Lusa Beberapa Wilayah di Sumbar Berpotensi Diguyur Hujan
Sejumlah wilayah di Sumatra Barat (Sumbar) berpotensi diguyur hujan sedang hingga lebat selama tiga hari ke depan, 18-20 Januari 2025.
Sejumlah Wilayah di Sumbar Masih Berpotensi Diguyur Hujan 3 Hari ke Depan
Sejumlah wilayah di Sumatra Barat (Sumbar) masih berpotensi diguyur hujan dengan intensitas sedang hingga lebat pada Selasa-Rabu.
Berikut Wilayah di Sumbar yang Berpotensi Hujan-Angin Kencang 3 Hari ke Depan