Gubernur Sumbar Minta Maaf ke Perantau Soal Larangan Mudik

singgah sahur, mudik lokal

Gubernur Sumbar Mahyeldi memberikan kata sambutan saat peresmian Pasar Rakyat Kota Pariaman. (foto: Youtube Wakil Presiden RI)

Langgam.id – Gubernur Sumatra Barat (Sumbar) Mahyeldi meminta maaf atas kebijakan larangan mudik yang berlaku selama masa libur lebaran. Permintaan maaf itu disampaikan Mahyeldi kepada para perantau yang berada di luar Sumbar.

“Saya mohon maaf apabila kebijakan pemerintah kurang tepat, bahkan menimbulkan ketidak nyamanan dalam membatasi kegiatan keramaian,” kata Mahyeldi, Rabu (26/5/2021).

Hal itu disampaikan Mahyeldi saat dalam pertemuan dengan warga Gadut Kecamatan Tilatang Kamang di Padang. Kagiatan itu juga dihidir para perantau secara virtual.

Mahyeldi mengatakan, kebijakan itu terpaksa dilakukan untuk menanggulangi penyebaran covid-19. Dia pun mengapresiasi sikap para perantau yang mematuhi kebijakan itu.

“Terima kasih buat dunsanak dunsanak yang ada diperantau telah mematuhi anjuran pemerintah pusat tidak mudik, demi menanggulangi penyebaran covid-19 di Sumbar,” ucap Gubernur Mahyeldi.

“Semoga kerja keras ini bisa membuahkan hasil dan Sumbar kembali melakukan aktivitas seperti semula lagi,” imbuhnya. (*ABW)

Baca Juga

Kondisi jembatan kereta api Lembah Anai pascabanjir akhir November lalu. IST
Kementerian Kebudayaan Catat 89 Cagar Budaya Sumbar Terdampak Bencana
Gubernur Sumbar Dampingi Wamen ESDM Tinjau Kesiapan BBM dan Listrik Jelang Nataru
Gubernur Sumbar Dampingi Wamen ESDM Tinjau Kesiapan BBM dan Listrik Jelang Nataru
Kondisi jembatan kereta api Lembah Anai pascabanjir akhir November lalu. IST
Respon Menteri Kebudayaan Soal Rencana Pembongkaran Jembatan Kereta Api Lembah Anai
Personil kepolisian membawa jenazah korban galodo di Nagari Salareh Aia Timur.
Pemerintah Agam Setop Pencarian Korban Galodo
Jembatan kembar Silaing Padang Panjang usai diterjang banjir bandang dan longsor 27 November 2025. Foto: Kementerian PU
Kementerian PU Cek Struktur Jembatan Kembar Usai Dilanda Banjir
Jembatan kembar Silaing Padang Panjang usai diterjang banjir bandang dan longsor 27 November 2025. Foto: Diskominfo Padang Panjang.
Wali Kota Sebut Jembatan Kembar Padang Panjang Direkomendasikan Dibongkar