Langgam.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatra Barat (Sumbar) memastikan pengerjaan proyek jalan tol Padang-Pekanbaru seksi Sicincin tetap dilanjutkan.
Wakil Gubernur Sumbar Audy Joinaldy menyebut pemerintah telah mendapatkan anggaran untuk Uang Ganti Kerugian (UGK) lahan masyarakat yang terpakai untuk pembangunan jalan lintas provinsi itu. Jumlah anggaran untuk UGK ini mencapai Rp11.479.879.100.
Anggaran itu, sebut Audy, akan dibayarkan untuk mengganti rugi 18 bjek pengadaan tanah yang terdiri dari 9 bidang tanah dan sembilan 9 non bidang tanah.
“Insyallah tol Sumbar–Riau, seksi Padang–Sicincin akan terus berlanjut,” katanya, Kamis (9/9/2021).
Baca juga: Hingga Agustus 2021, Pengerjaan Tol Padang-Sicincin Baru 44 Persen
Audy menjelaskan, pemerintah berhasil mendapatkan anggaran tersebut hasil dari koordinasi dengan Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN). Kendati demikian, belum semua lahan yang dibayarkan.
“Dari 21 bidang lahan yang diajukan, 18 diantaranya telah disetujui pembayarannya. Ini akan terus berlanjut secara bertahap,” jelas dia.
Diketahui, pembayaran UKG ini tertuang dalam surat dari Direkrur LMAN Basuki Purwadi bertanggal 8 September 2021 kepada Direktur Jalan Bebas Hambatan, Direktorat Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR.
Dalam surat tersebut tertulis, dari 21 objek pengadaan tanah yang dimohonkan, hanya 18 objek yang memenuhi ketentuan administratif.
Semua objek tersebut berada di Kelurahan Sungai Buluah Selatan, Kecamatan Batang Anai.
Tentang pelaksanaan pembayaran ganti kerugian akan dilakukan melalui pembukaan rekening baru atas nama Pihak yang Berhak.
Pembayaran langsung uang ganti kerugian kepada pihak yang berhak dapat dilaksanakan setelah 4 hari kerja sejak diterbitkan persetujuan pembayaran ganti kerugian