Langgam.id - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas meminta masyarakat untuk tetap tenang dan tidak merendahkan agama lain dalam menghadapi dugaan kasus penghinaan agama oleh Jozeph Paul Zhang.
"Saya minta masyarakat untuk tetap tenang, mengedepankan kebersamaan dan toleransi di tengah upaya berbagai pihak mengadu dan memecah persatuan dan kesatuan bangsa," kata Yaqut dikutip dari situs resmi Kemenag, Senin (19/4/2021).
Yaqut mengatakan setiap umat beragama memang harus meyakini kebenaran keyakinan agamanya. Namun, hal itu tidak boleh diikuti dengan sikap merendahkan atau menyalahkan ajaran atau keyakinan agama lainnya.
Ia mengatakan menistakan agama tidak dibenarkan atas alasan apapun. Dia meminta masyarakat percaya pada aparat hukum untuk menangani kasus ini.
"Saya mendorong aparat untuk menindak setiap pelaku ujaran atau pun perbuatan yang mengarah pada penistaan agama. Tidak hanya terkait kasus Jozeph Paul Zhang dan Desak Made, tapi siapapun pelakunya," kata Yaqut.
Baca juga: Jozeph Paul Zhang Mengaku Nabi, Wamenag Itu Melukai Perasaan Umat
Sebelumnya, video Jozeph dan Desak Made viral di media sosial. Dalam videonya di Youtube, Jozeph menyebut dirinya sebagai nabi ke-26 dan menantang untuk melaporkan dirinya.
Dilasir dari Tempo.co, kepolisian menyatakan tengah menyidik kasus ini dan mencari keberadaan Jozeph yang ditengarai berada di luar negeri.
Yaqut mengapresiasi langkah kepolisian yang bertindak cepat dalam menangani kasus ini. "Saya mengapresiasi langkah proaktif aparat dalam menindaklanjuti dan mengambil tindakan atas laporan ujaran yang mengandung penistaan dan menimbulkan keresahan," kata dia.(*/Ela)