Langgam.id - Deputi Bidang Pertahanan Negara Kementerian Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Kemenko Polhukam) Republik Indonesia Mayjen TNI Heri Wiranto menggelar rapat di Korem 032 Wirabraja dan mengunjungi Mentawai setelah beredar informasi tentang penjualan Pulau Pananggalat di internet.
Penerangan Korem 032 Wirabraja di situs resminya merilis, kunjungan deputi bersama rombongan kemenkopolhukam untuk mendapatkan data dan fakta lapangan terkini terkait isu penjualan Pulau Pananggalat yang menjadi isu aktual nasional.
Hasil tinjauan tersebut untuk dasar mengambil langkah-langkah penanganan isu dalam rangka terjaganya stabilitas politik, hukum dan keamanan nasional khususnya di wilayah Sumatra Barat dan Kepulauan Mentawai.
Sebelum ke Mentawai, deputi menko memimpin rapat koordinasi di Korem 032, pada Rabu (18/1/2022). Hadir mewakili danrem, Kasrem Kolonel Inf Josep Tanada Sidabutar.
Juga hadir Staf Ahli Gubernur Bidang Hukum Politik dan Pemerintahan Provinsi Sumbar Jasman, Wakapolda Sumbar Brigjen Pol Edi Mardianto, Wadanlantamal II/Padang Kolonel Marinir Andy Prasetyo dan Kabinda Sumatera Barat.
Seterusnya, Danlanud Sutan Sjahrir Padang yang diwakili oleh Letkol Kal Ges Afriadi, Pj. Bupati Kepulauan Mentawai Dahlan serta Dandim 0319/Mentawai Letkol Inf Suirwan.
Deputi mengatakan, UUD 1945 mengatur semua tanah di bumi Indonesia hanya boleh dimiliki Warga Negara Indonesia. “Bumi, air dan kekayaan alam dikuasai oleh negara, dan dipergunakan untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat, yang diatur tentang hak penggunaannya,” ujarnya.
Dalam rapat koordinasi itu, Mayjen TNI Heri Wiranto juga melaksanakan video conference untuk mengkonfirmasi langsung PT. Laut Menari yang mengelola Pulau Pananggalat. Setelah itu, rombongan kemenkopolhukam berkunjung ke Mentawai. (*/SS)
