Cerita Penumpang Batik Air Tujuan Padang, Alami Kendala Hingga Pesawat Putar Balik

Cerita Penumpang Batik Air Tujuan Padang, Alami Kendala Hingga Pesawat Putar Balik

Pesawat Batik Air (Foto: Ig Batik Air)

Langgam.id- Beredar informasi di media sosial terkait Pesawat Batik Air Alami kendala teknis setelah terbang beberapa saat. Pesawat dengan rute Jakarta-Padang itu terpaksa kembali ke Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta) Cengkareng.

Diketahui pesawat dengan No. FLIGHT ID 6818 PK-LAZ itu membawa 147 penumpang pada Kamis, (25/11/2021) kemaren.

Sebagaimana dikisahkan, Rasydi Sumetri dalam akun facebooknya, ia menuliskan bahws Istrinya terbang dari Jakarta menuju Padang setelah melaksanakan tugas instansinya dengan menggunakan maskapai Batik Air.

“Pada pukul 16.00 Wib saya dikabarkan bahwa sudah berada di pesawat saat mau terbang,” tulisnya dalam akun tersebut.

Dia melanjutkan, berselang 45 Menit, WhatsApp berdering, ternyata istrinya video call. Dia berpikir berpikir kenapa bisa padahal sedang terbang. Ternyata pesawat kembali ke Jakarta dengan alasan ganguan teknis.

“Alhamdulilah istri saya selamat dan penerbangan diganti dengan pesawat Batik Air yang lain,” ungkapnya.

Sementara itu pengalaman penumpang lainnya,  juga dituliskan oleh akun instagram @gheapricilia. Dia mengisahkan pengalaman itu di stori akun miliknya.

“Jadi bg @teddyzulfikar mau jempaut ke BIM, terus tiba abang firasatnya gak enak, cek posisi pesawat di flight radar pesawatku ternyata lagi putar balik,” tulisnya dikutip langgam.id.

Kemudian pesawatnya mendarat kembali. Setelah 30 menit dia dan penumpang lainnya diminta turun dari pesawat dan pindah ke pesawat lainnya.

Keterangan Pihak BIM

Menanggapi hal itu, Humas Bandara Internasional Minang Kabau (BIM) Fandrick Sondra membernarkan terkait adanya informasi dari penumpang pesawat yang beredar media sosial itu.

“Itu benar, pesawat mengalami kendala teknis sehingga harus kembali ke bandara keberangkatan take off atau RTB,” katanya membenarkan pada wartawan langgam.id, Jumaat (26/11/2021).

Lanjutnya, peristiwa tersebut  terjadi pada pukul16.45 WIB. Berselang waktu beberapa jam semua penumpang diberangkat dengan peswat yang  berbeda.

Penumpang diberangkatkan dengan no ID 6818 PK-LUY To CGK-PDG Parking Stand F12. Kemudian melakukan
boarding  jam 18.48 melalui E4 dengan bus Apron menuju F12 dan pukul 19.15 situasi Boarding Lounge E4n.

“Semuanya berjalan kondusif sedangkan untuk korban jiwa nihil dan pesawat Batik Air saat ini sedang mengalami perbaikan pihak terkait,” jelasnya (*/Rahmadi/Lisa Septri Melina).

Baca Juga

Tim SAR mengevakuasi korban galodo di Kecamatan Malalak, Kabupaten Agam. IST
Perkembangan Korban Bencana Banjir di Sumbar: 166 Meninggal Dunia, 111 Masih Hilang
Proses evakuasi korban banjir bandang atau galodo di Salareh Aia, Palembayan, Kabupaten Agam, Jumat (27/11/2025. BPBD
Korban Meninggal Banjir Bandang Sumbar Teridentifikasi 148 Orang
Tim SAR mengevakuasi korban galodo di Kecamatan Malalak, Kabupaten Agam. IST
Perkembangan Terkini Korban Bencana di Sumbar: 129 Meninggal Dunia dan 86 Masih Dinyatakan Hilang
Semen Padang FC Resmi Tunjuk Yeyen Tumena sebagai Direktur Teknik
Semen Padang FC Resmi Tunjuk Yeyen Tumena sebagai Direktur Teknik
Proses evakuasi korban banjir bandang atau galodo di Salareh Aia, Palembayan, Kabupaten Agam, Jumat (27/11/2025. BPBD
Sumbar Catat 90 Korban Meninggal, BNPB Percepat Operasi Darurat di Tiga Provinsi
Total kerugian sementara akibat bencana hidrometeorologi yang melanda Sumbar mencapai Rp1 triliun lebih. Hal itu diketahui dari data yang
BPBD Evakuasi 16 Jenazah Korban Galodo Silaing Jembatan Kembar