Cegah Operator Trans Padang Merugi, Wawako Minta Direktur PSM Agendakan Rapat

Perwakilan operator Trans Padang melakukan mogok operasi dan demo di Balaikota di Aia Pacah pada Senin. Demo operator Trans Padang

Wawako Padang, Ekos Albar menerima perwakilan operator Trans Padang melakukan mogok operasi dan demo di Balaikota di Aia Pacah. [foto: Pemko Padang]

Langgam.id - Perwakilan operator Trans Padang melakukan mogok operasi dan demo di Balaikota di Aia Pacah pada Senin (26/2/2024).

Demo operator Trans Padang disebabkan oleh pengurangan Bantuan Operasional Kegiatan (BOK) ini. Akibat demo tersebut, lebih kurang 30 unit bus Trans Padang berhenti beroperasi.

Para perwakilan operator Trans Padang tersebut diterima langsung Wakil Wali Kota Padang, Ekos Albar dan didampingi oleh Kepala Dinas Perhubungan, Ances Kurniawan.

Demo operator Trans Padang yang disebabkan pengurangan Bantuan Operasional Kegiatan (BOK) ini, menyebabkan lebih kurang 30 unit bus Trans Padang berhenti beroperasi.

Pada kesempatan itu, operator koridor 6 (Pusat Kota-Kampus Unand) yaitu mengatakan, bahwa beban operasional yang harus ditanggung oleh operator cukup berat. Sehingga pengurangan ritase akibat pengurangan BOK itu cukup merugikan operator.

Kemudian, Faisal Anwar dari operator koridor 4 (Terminal Anak Air-Teluk Bayur) menyebutka bahwa pengurangan ritase Sabtu-Minggu menyebabkan kerugian Rp10 juta per minggu.

Sementara, Hendro Damuci dari koridor 2 menyampaikan siap mendukung program Pemerintah Kota Padang, tapi semuanya harus disepakati bersama.

Kadishub Kota Padang, Ances Kurniawan mengatakan, bahwa dasar pengurangan BOK ini adalah rekomendasi BPK terkait efisiensi anggaran subsidi dari Dinas Perhubungan kepada Perusahaan Umum Daerah Padang Sejahtera Mandiri (Perumda PSM).

Kemudian terang Ances, pemotongan subsidi ini sudah disepakati bersama Perumda PSM.

“Pengurangan BOK itu sudah disepakati bersama PSM. Namun ada miskomunikasi antara PSM dengan operator. Sehingga kesepakatan pengurangan BOK itu tidak tersampaikan informasinya kepada operator,” ucap Ances.

Ekos Albar yang menerima perwakilan dari operator Trans Padang yang melakukan demo mengatakan bahwa Pemko Padang memiliki komitmen yang kuat terhadap pelayanan publik di sektor transportasi, namun juga tidak memperbolehkan operator Trans Padang merugi.

“Pertama saya tegaskan dulu, pelayanan publik tidak boleh berhenti. Jadi saya minta kepada operator Trans Padang mulai siang ini kembali aktif beroperasi," harap Ekos.

"Dan saya juga minta Direktur PSM agendakan rapat teknis bersama seluruh perwakilan operator Trans Padang dalam minggu ini juga. Kita siapkan rumusan teknisnya supaya operator Trans Padang tidak rugi,” sambung Ekos.

Pada pertemuan, perwakilan operator Trans Padang yang melakukan demo, bisa menerima dan menyambut baik solusi yang ditawarkan oleh Wawako Padang. (*/yki)

Baca Juga

Sejumlah iven olahraga bakal digelar pemerintah kota dalam memeriahkan Hari Jadi Kota (HJK) Padang ke-365. Mulai dari fun run, badminton, Gowes Siti Nurbaya Adventure IX,
Meriahkan HJK ke-356, Pemko Padang Gelar Sejumlah Iven Olahraga
Jelang HJK Padang ke-356, Pemko Bakal Launching Program Smart Surau
Jelang HJK Padang ke-356, Pemko Bakal Launching Program Smart Surau
Wako Fadly Amran Tinjau Pengerukan di Sungai Batang Arau
Wako Fadly Amran Tinjau Pengerukan di Sungai Batang Arau
Momen Hari Jadi Kota Padang ke-356 pada tahun ini akan terasa spesial dengan bakal bersandarnya Kapal Republik Indonesia (KRI) Bima Suci
HJK Padang ke-356, Peserta Gowes Siti Nurbaya Adventure Diajak Naik KRI Bima Suci
Wawako Maigus Nasir Serahkan Seragam Gratis di MTsN 6 Padang
Wawako Maigus Nasir Serahkan Seragam Gratis di MTsN 6 Padang
Sebanyak 6.272 siswa SD dan 5.647 siswa SMP dari keluarga kurang mampu menerima Lembar Kerja Siswa (LKS) gratis dari Pemko Padang.
11.919 Siswa SD dan SMP di Padang Terima LKS Gratis dari Pemko