Bunga Bangkai Langka Amorphophallus Gigas akan Mekar di Jorong Sonsang Agam

Bunga Bangkai Langka Amorphophallus Gigas akan Mekar di Jorong Sonsang Agam

Bunga bangkai langka Amorphophallus Gigas Bakal Mekar ditemukan di kebuk warga di Jorong Sonsang Agam. (Foto KW)

Langgam.id- BKSDA Bukittinggi kembali menemukan bunga bangkai langka dengan nama latin, Amorphophallus Gigas, di salah satu kebun warga di Nagari Koto Tangah, Kecamatan Tilatang Kamang Kabupaten Agam, Jumat (12/06/2020).

Baca juga: Bunga Bangkai Raksasa Mekar di Kaki Gunung Talamau Pasaman Barat

Kepala BKSDA Bukittinggi Vera Chiko mengatakan, penemuan bunga langka ini diketahui awalnya dari laporan masyarakat pada Selasa (09/06/2020). Kemudian BKSDA Bukittinggi langsung menuju lokasi dan membenarkan penemuan bunga tersebut.

“Kami temukan bunga bangkai ini dengan nama latin Amorphophallus Gigas di Jorong Sonsang, Tilatang Kamang Agam,” kata Chiko.

Chiko bunga bangkai tersebut memiliki tinggi 3,6 meter dan lebar lingkat tengah 37 sentimeter. Bunga tersebut juga dilindungi undang-undang dan termasuk bunga langka.

Lampiran Gambar

Bunga bangkai langka Amorphophallus Gigas Bakal Mekar ditemukan di kebuk warga di Jorong Sonsang Agam. (Foto KW)

Setelah diamati, kata dia, bunga bangkai tersebut sudah menunjukan gejala akan mekar. Ditandai dengan aroma bangkai kurang sedap di sekitar bunga tersebut.

“Kita perkirakan antara sore atau besok pagi sudah mekar,” ujarnya.

Ia mengimbau masyarakat di sekitar utuk menjaga dan melestarikan kekayaan alam di sekitar kawasan tersembut. (KW)

Baca Juga

BKSDA Sumbar menurunkan tim penanganan dari Resor Konservasi Wilayah (RKW) II Maninjau menindaklanjuti laporan adanya kemunculan harimau
Harimau Dilaporkan Muncul Melintasi Jalan di Palupuh, BKSDA Turunkan Tim Penanganan
Tim gabungan BKSDA Sumatra Barat dan Ditreskrimsus Polda Sumbar berhasil mengungkap kasus perdagangan puluhan kilogram sisik trenggiling
BKSDA dan Polda Sumbar Ungkap Perdagangan Puluhan Kilogram Sisik Trenggiling di Padang
BKSDA Sumatra Barat (Sumbar) menyebut konflik satwa dengan manusia meningkat lantaran jumlah pakan di habitatnya berkurang.
BKSDA Sumbar Sebut Konflik Harimau dan Manusia Karena Jumlah Pakan Berkurang
Masyarakat di sekitar Gunung Talang dan pengunjung atau wisatawan diimbau untuk tidak mendekati dan bermalam di sekitar kawah Gunung Talang
Gunung Marapi Ditutup, BKSDA Sumbar Bakal Buka Jalur Pendakian 3 Gunung Lainnya Tahun Ini
BKSDA Sumbar memanggil para remaja yang melakukan pendakian secara ilegal di Gunung Marapi, Sumbar pada 19 Januari 2025 lalu.
Tiga Pendaki Ilegal Gunung Marapi Akui Kesalahan, BKSDA Beri Sanksi Tegas
BKSDA Sumbar melakukan pemeriksaan terkait enam orang pendaki ilegal pasca beredarnya video melakukan pendakian ke Gunung Marapi
Viral di Medsos Pendakian Ilegal ke Gunung Marapi, Ini Kata BKSDA Sumbar