Langgam.id - Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumatra Barat (Sumbar) melakukan observasi terhadap seekor macan dahan yang mengalami luka setelah terjerat perangkap. Satwa ini terjerat perangkap di kawasan Salimpaung, Kabupaten Tanah Datar.
Menurut Kepala Seksi Konservasi Wilayah II BKSDA Sumbar, Eka Damayanti, saat ditemukan satwa dengan nama ilmiah neofelis nebulosa ini mengalami luka di tubuhnya. luka itu berada di mulut hingga kaki.
"Luka di bagian mulut arah leher, kemudian sedikit luka di kaki. Itu akibat terjerat, terjerat perangkap babi atau apa belum kami identifikasi," kata Eka dihubungi langgam.id, Selasa (16/2/2021).
Proses evakuasi penyelamatan satwa dilakukan BKSDA Sumbar berlangsung pada Senin (15/2/2021). Sampai saat ini satwa pemburu pada malam hari tersebut menjalani perawatan.
"Kemarin kami baru fokus untuk penyelamatan satwa. Sedang dalam perawatan sekarang di Tanah Datar, kami observasi sampai hari ini," jelasnya.
BKSDA Sumbar memperkirakan macan dahan yang terjerat telah berusia dewasa. Jika kondisi macan dahan tidak stabil selama observasi, maka kemungkinan akan dibawa ke Kota Padang.
"Jika perlu dibawa ke Padang nanti kami bawa ke Padang," tuturnya. (Irwanda/ABW)