Langgam.id - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Sumatra Barat akan membantu Pemerintah Provinsi Sumatra Barat memuluskan rencana konversi Bank Nagari menjadi bank umum syariah.
Kepala OJK Sumbar Yusri menyampaikan pihaknya siap mengemban tugas mengoptimalkan program Pemerintah Daerah (Pemprov Sumbar) terkait keuangan di daerah.
"Kita akan bantu seoptimal mungkin untuk kinerja pemerintah Sumbar, termasuk konversi Bank Nagari menjadi Bank Nagari Syariah," kata Yusri, dalam pertemuan dengan Gubernur Sumbar Mahyeldi, Senin (21/6/2021).
Yusri sebelumnya berpengalaman mengawal proses konversi Bank NTB selama menjabat sebagai Kepala OJK Perwakilan Nusa Tenggara Barat. Sehingga, diharapkan pengalamannya bisa dimanfaatkan untuk proses konversi Bank Nagari.
Menurutnya, untuk mewujudkannya upaya konversi itu, pemegang saham harus sudah setuju dan melakukan upaya sosialisasi terus menerus. "Kami berharap, para pemegang saham sudah menyetujui dan semuanya kompak serta setuju, tidak ada yang menolak," ujarnya.
Begitu pula dengan jajaran manajemen Bank Nagari dari komisaris dan direksi menyiapkan dengan baik, semua persyaratan untuk mengubah status menjadi syariah seperti diatur OJK.
Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah mengajak pihak OJK, perbankan, pasar modal dan industri keuangan non bank dapat mendukung konversi Bank Nagari menjadi Bank Nagari Syariah dan bersinergi dengan Pemerintah Provinsi Sumatra Barat.
"Dukungan dari semua termasuk dari OJK dan pihak Bank Nagari sendiri, sebab ini semangat kita bersama, termasuk para direksi, komisaris dan seluruh pemegang saham sudah sepakat," kata Mahyeldi.
Menurut Mantan Walikota Padang itu, masyarakat Sumbar dikenal menjunjung tinggi prinsip Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah, sehingga kebijakan yang diambil Bank Nagari mengkonversi ke syariah merupakan langkah tepat.
"Saya mengajak OJK mendukung konversi Bank Nagari menjadi Bank Nagari Syariah," harapnya.
Ia meminta OJK ikut andil mewujudkan Sumbar Madani melalui ekonomi kerakyatan. Menurutnya, OJK harus hadir melalui perbankan untuk membantu masyarakat terutama para petani. Karena sebagian besar masyarakat di Sumbar bekerja sebagai petani. (r/hfs)