Langgam.id – Bank Nagari kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung penguatan daya saing industri dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui kerja sama strategis dengan PLN.
Kali ini, Bank Nagari menggandeng PLN Unit Induk Distribusi (UID) Sumatera Barat dan PT PLN Electricity Services dalam program degensetisasi, sebuah inisiatif transisi energi bersih dari penggunaan genset berbahan bakar fosil ke listrik PLN.
Kerja sama tersebut dituangkan dalam nota kesepahaman yang ditandatangani oleh tiga pihak di Kantor PLN UID Sumbar, Padang, Rabu, 27 Agustus 2025. Penandatanganan dilakukan oleh Direktur Keuangan Bank Nagari Roni Edrian, General Manager PLN UID Sumbar Ajrun Karim, dan Direktur Utama PT PLN Electricity Services Susiana Mutia.
Program degensetisasi bertujuan mendorong pelanggan industri dan UMKM untuk beralih dari penggunaan genset ke pemanfaatan listrik PLN yang lebih ramah lingkungan dan efisien. Melalui program ini, diharapkan terjadi pengurangan signifikan dalam emisi gas buang dan biaya operasional, sekaligus meningkatkan produktivitas usaha masyarakat.
Direktur Keuangan Bank Nagari Roni Edrian menyatakan bahwa kerja sama ini merupakan bentuk konkret dukungan Bank Nagari terhadap upaya pemerintah dalam penyediaan energi yang andal dan bersih. Ia menekankan bahwa program degensetisasi tidak hanya mendukung efisiensi energi, tetapi juga memiliki kaitan erat dengan berbagai agenda strategis nasional, termasuk ketahanan pangan.
“Bank Nagari siap memberikan solusi pembiayaan kepada pelaku industri dan UMKM yang ingin beralih dari penggunaan genset ke layanan listrik PLN. Ini bagian dari upaya kami dalam mendorong transformasi energi yang lebih berkelanjutan dan mendukung produktivitas sektor riil,” ujar Roni, dikutip Sabtu (30/8/2025).
Sementara itu, General Manager PLN UID Sumbar Ajrun Karim menyampaikan apresiasinya atas dukungan Bank Nagari dalam mendorong pelaksanaan program degensetisasi. Ia menyebut, kolaborasi dengan perbankan sangat penting untuk mempercepat proses transisi energi di daerah.
Direktur Utama PT PLN Electricity Services Susiana Mutia juga menambahkan bahwa kolaborasi ini menjadi langkah strategis dalam memperkuat ekosistem ketenagalistrikan nasional, khususnya dalam mendukung program dekarbonisasi dan penggunaan energi yang lebih bersih.
Program degensetisasi ini diharapkan dapat menjadi solusi jangka panjang bagi pelaku usaha, sekaligus mendukung komitmen Indonesia dalam pengurangan emisi karbon dan pencapaian target Net Zero Emission pada 2060.