Langgam.id - Bank Nagari menerima penghargaan Digital Brand Award 2022 dari Infobank dan Isentia untuk kategori Bank Umum Konvensional (BUK). Bank Nagari memenangkan peringkat tiga kategori BUK dengan modal inti sampai dengan Rp6 triliun.
Selain itu, Bank Nagari juga meraih penghargaan peringkat pertama kategori Unit Usaha Syariah Bank Umum Konvensional (UUS BUK) dengan aset Rp2,5 triliun hingga Rp5 triliun yang diserahkan di Jakarta, Kamis (7/4/2022) malam.
Penghargaan itu diterima langsung oleh Direktur Utama Bank Nagari Muhammad Irsyad dan Direktur Keuangan Sania Putra.
"Alhamdulillah, ini (penghargaan) akan memotivasi kita untuk terus memberikan yang terbaik bagi perusahaan," ujar Irsyad, Direktur Utama Bank Nagari melalui keterangan resmi.
Majalah Infobank bekerja sama dengan lembaga analisis dan media monitoring, Isentia, kembali mengadakan gelaran acara awarding Infobank Digital Brand Award pada Kamis, 7 April 2022. Acara penghargaan Infobank Digital Brand yang memasuki tahun ke-11 ini kembali digelar sebagai acuan untuk menilai seberapa efektif metode digital branding yang dilakukan oleh suatu lembaga keuangan.
Total ada 194 lembaga keuangan dari berbagai sektor yang tercatat berhasil memenangkan beragam segmen penilaian pada Infobank Digital Brand Survei 2022.
Isentia adalah lembaga analisis dan media monitoring global memasukkan sejumlah metodologi penilaian yang berpusat pada channel media sosial dalam melakukan penilaian terhadap korporasi lembaga keuangan. Metodologi yang dipakai terdiri atas delapan tahapan, sehingga hasil yang didapat benar-benar akurat dan tepat.
Kedelapan tahapan itu, yakni menentukan kategori, meriset brand dan kata kunci, memilih channel medsos, men-generate data dari medsos, menentukan sentimen, pengambilan data, menghitung indeks, dan menentukan hasil top three.
Dimulai dari menentukan kategori, terdapat 16 kategori sebagai basis pemeringkatan corporate brand dan 20 kategori sebagai basis pemeringkatan product brand. Lalu, nama brand yang ditentukan ini akan menjadi basis dari penelitian dan kata kunci (keyword) dalam platform social media monitoring Isentia.
Channel medsos pun ditentukan. Terdapat ribuan subchannel berbeda yang dipergunakan untuk pengambilan data, seperti melalui Twitter, Facebook, forum-forum, dan kanal berita online. Dari sini, kemudian pengambilan data dilakukan dengan proses back-generating pembicaraan di Indonesia selama satu tahun ke belakang.
Setelah itu, barulah berbagai sentimen bisa dikumpulkan, seperti sentimen positif, negatif, atau netral, dari setiap pembicaraan berdasarkan keyword yang muncul. Proses pengambilan data, perhitungan indeks, dan penentuan hasil top three pada peringkat digital brand akhirnya tercapai.
Chairman Infobank Media Group Eko B. Supriyanto menyatakan bahwa Infobank Digital Brand kali ini akan meningkatkan kesadaran kita terkait strategi branding baru yang perlu dilakukan di era digitalisasi ini.
“Saya melihat bahwa proses digitalisasi telah memperbaharui cara kita menjalankan bisnis. Perusahaan jasa keuangan perlu memperhatikan penilaian ini, karena kita hidup di jaman yang menempatkan medsos sebagai pusat kehidupan,” ujar Eko, saat membuka acara 11th Infobank Digital Brand Award 2022, Kamis (7/4/2022).
Di lain sisi, Regional Insights Director for Emerging Markets, Southeast Asia, Isentia Lady Ochel C. Espinosa, mengungkapkan bahwa dalam menghadapi persaingan di abad ini, penggunaan media sosial dalam strategi komunikasi sangatlah penting.
“Melalui pemantauan media sosial, pelaku bisnis dapat mengetahui kebutuhan terkini masyarakat sehingga dapat dilakukan perbaikan dan inovasi baru untuk mempertahankan atau meningkatkan pangsa pasar,” jelas Lady.
Acara 11th Infobank Digital Brand Award 2022 yang didahului dengan CEO’s Sharing bertajuk “Advancing Business Strategy and Sustainable Economy in Digital Era” dan “Brand Building and Advancing Marketing Strategy in Metaverse Era” ini dapat terlaksana berkat dukungan banyak lembaga.
Berbagai lembaga yang mendukung 11th Infobank Digital Brand Award 2022, yakni Bank Neo Commerce (BNC), HSBC, CITI, BRI, AIA, Bank Syariah Indonesia (BSI), BCA, Danamon, TMRW, Panin Bank, Bank Jatim, Mandiri Utama Finance, Capital Life Syariah, Mandiri, bank BJB, Askrindo, HanaBank, Maybank Syariah, Indolife, MNC Bank, BTN Syariah, Bank Nagari, Bank Nagari Syariah, Bank Mayapada, DBS, SMI, CommonwealthBank, Bank Kalsel, Clipan Finance, Indonesia Eximbank, bank BJB Syariah, BNI Life, BCA Life, Mandiri Tunas Finance, Jasa Raharja, KSK Insurance, SMF, Pertalife Insurance, Mandiri Taspen, Mega Finance, BCA Syariah, Bank Riau Kepri, Adira Finance, Bank Bapas 69, BTPN Syariah, WOM Finance, serta Bank Sleman.