Banjir Landa Padang

Banjir Landa Padang

Foto: Diskominfo Padang

Langgam.id – Wakil Walikota Padang, Ekos Albar turun langsung meninjau lokasi kejadian banjir di Perumahan Kharisma RT 01 RW 04 Kelurahan Koto Baru, Kecamatan Lubuk Begalung, dan sejumlah lokasi lainnya, Kamis malam (7/3/2024).

Dalam peninjauan tersebut, Ekos mengimbau warga untuk selalu waspada terhadap potensi banjir, terutama saat musim hujan.

“Warga diimbau untuk selalu menjaga kebersihan lingkungan dan tidak membuang sampah sembarangan agar tidak menyumbat drainase,” imbau Ekos.

Ia katakan, banjir di Perumahan Kharisma ini merupakan salah satu contoh dampak dari hujan deras yang mengguyur Kota Padang. Diperlukan upaya bersama dari semua pihak untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan mitigasi bencana banjir di Kota Padang.

“Mari kita bersama-sama menjaga Kota Padang agar terhindar dari bencana banjir,” kata dia, dicuplik dari laman Facebook Diskominfo Padang.

Sebelumnya, Kalaksa BPBD Padang, Hendri Zulviton mengatakan hujan deras yang melanda Kota Padang sejak siang hingga sore ini telah menyebabkan banjir, pohon tumbang, abrasi dan tanah longsor di sejumlah titik di Kota Padang.

Dalam penanganan banjir ini, lanjut Hendri Zulviton, saat ini Tim gabungan dari BPBD Kota Padang, Basarnas, TNI, Polri, Damkar, Satpol PP, PMI, PLN, Dinas PU, DLH, Dishub, Kecamatan, Kelurahan, dan Insan Kebencanaan dikerahkan untuk melakukan evakuasi warga dan membantu penanganan banjir.

“Saat ini, tim gabungan masih berada di lokasi kejadian untuk melakukan pendataan dan penanganan dampak banjir,” pungkasnya. (*/Yh)

Tag:

Baca Juga

Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka ketika meninjau dampak bencana banjir badang atau galodo di Nagari Silareh Aia, Palembayan, Agam.
Keluhan Pengungsi Galodo Silareh Aia ke Wapres: Kami Butuh Air Bersih
Gerilya Konten Kreator Lokal Merespons Bencana Besar di Sumbar, Himpun Donasi dari Medsos Lalu Salurkan ke Daerah Terisolir
Gerilya Konten Kreator Lokal Merespons Bencana Besar di Sumbar, Himpun Donasi dari Medsos Lalu Salurkan ke Daerah Terisolir
Tim gabungan pencari korban banjir bandang atau galado masih terkendala dengan medan yang masih ditimbun lumpur yang cukup tinggi.
Empat Warga Toboh Malalak Timur Belum Ditemukan
Lima Nagari di Agam Masih Terisolasi Karena Akses Terputus
Lima Nagari di Agam Masih Terisolasi Karena Akses Terputus
Tim SAR mengevakuasi korban galodo di Kecamatan Malalak, Kabupaten Agam. IST
Perkembangan Korban Bencana Banjir di Sumbar: 166 Meninggal Dunia, 111 Masih Hilang
Proses evakuasi korban banjir bandang atau galodo di Salareh Aia, Palembayan, Kabupaten Agam, Jumat (27/11/2025. BPBD
Korban Meninggal Banjir Bandang Sumbar Teridentifikasi 148 Orang