Balaikota Pariaman Semakin Indah Dengan Design Tanamannya

Balaikota Pariaman Semakin Indah Dengan Design Tanamannya

Balaikota Pariaman yang indah. (Foto: dok humas)

Langgam.id - Semakin hari wajah taman yang ada dilingkungan perkantoran balaikota pariaman, semakin berseri dengan keindahan berbagai jenis tanaman dan design pengguntingan dari tanaman itu sendiri.

Kalau kita datang ke Kantor Balaikota Pariaman, kita dapat melihat tanaman yang dibentuk sedemikian rupa sehingga menghasilkan sesuatu yang indah di pandang mata. Berbagai bentuk design yang menonjol dari tanaman itu adalah berupa bentuk atap bagonjong yang melambangkan ciri khas dari rumah gadang yang ada di Minangkabau.

Semua hasil design tanaman tersebut tidak lepas dari permainan tangan dari Yanuar, seorang petugas kebersihan dan taman yang ada di Balaikota Pariaman, dalam membentuk tanaman itu hingga mendapatkan hasil yang sesuai dengan apa yang diharapkan.

“Merawat tanaman dan mendesign tanaman itu menjadi lebih bagus dan indah dipandang mata, memang membutuhkan kesabaran dan ketelatenan kita untuk mengerjakan. Karena untuk menghasilkan sesuatu yang indah itu tidak bisa dikerjakan dengan terburu-buru tanpa adanya perhitungan dalam pengerjaannya”, sebut Yanuardi yang sudah empat tahun bekerja sebagai petugas taman di balaikota pariaman.

“Biasanya saya mengerjakan pengguntingan design taman ini hanya butuh waktu tiga hari, tapi sekarang saya butuh waktu seminggu dalam merawat dan membentuknya sehingga bisa terlihat seperti saat ini. Dan untuk hasil design sendiri, saya selalu melihat ditaman-taman perkantoran atau di rumah-rumah masyarakat yang saya lalui. Jika design nya bagus saya akan contoh dan buat di taman balaikota ini ”, ujar bapak dari satu orang anak ini.

Yanuardi menambahkan agar tanaman ini semakin subur dan semakin bagus daun dan bunga yang tumbuh tidak terlepas dari pemupukan yang kita berikan. Untuk pemupukan Yanuardi melakukannya sekali dalam tiga bulan, tapi sekarang agak terkendala karena pupuk yang tersedia sudah semakin berkurang ketersediaannya.

Dalam wawancaranya dengan tim peliput media center Kamis (25/6) Yanuardi berharap, semoga kedepannya pupuk tanaman ini tersedia kembali seperti sedia kala, sehingga tanaman ini akan semakin subur, dan jika dibentuk akan menghasilkan bentuk yang lebih indah lagi. (inforial)

Baca Juga

Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kota Pariaman kembali dilanjutkan setelah sempat berhenti sementara waktu. Kini pelajar TK, SD, SMP,
Sempat Terhenti, Program Makan Bergizi Gratis di Pariaman Kembali Dilanjutkan
Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pariaman berganti nama menjadi RSUD Prof H Muhammad Yamin SH. Pergantian nama rumah sakit yang berada di bawah
RSUD Pariaman Resmi Ganti Nama Jadi RSUD Prof H M Yamin SH
Persatuan Sepakbola Kota Pariaman (Persikopa) harus menelan kekelahan dari Duta FC dari Banten dalam babak final Piala Soeratin U-17.
Kalah di Final, Persikopa Pariaman Kembali Jadi Runner Up Piala Soeratin U-17 Nasional
Selama periode 24-30 Januari 2025 terjadi sebanyak 13 kali gempa bumi di wilayah Sumatra Barat (Sumbar) dan sekitarnya.
Gempa Magnitudo 4,9 Guncang Pariaman Sore Ini
Hasil hitung cepat Pilkada Serentak 2024 menunjukkan empat wali kota petahana di Sumatra Barat (Sumbar) diperkirakan tidak melanjutkan
Empat Wali Kota Petahana di Sumbar Diperkirakan Tumbang di Pilkada 2024
Ketua Pengadilan Negeri (PN) Kelas I B Pariaman, Dedi Kuswara melantik Yogi Firman sebagai Wakil Ketua DPRD Kota Pariaman masa jabatan.
Yogi Firman Resmi Dilantik Jadi Wakil Ketua DPRD Kota Pariaman