Langgam.id - Atlet Sumatra Barat (Sumbar) menunjukkan penguasaan olahraga di udara dalam perhelatan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua, yakni paralayang. Sumbar mendominasi babak kelima nomor ketepatan mendarat individu dan beregu baik putra maupun putri yang dilaksanakan di arena Kampung Buton, Kota Jayapura.
Sukmandi asal Sumat ra Barat meraih uratan pertama di kelas individual putra. Disusul Roni Pratama atlet Jawa Timur dan urutan ketiga Irvan Winarya asal Banten.
Untuk individual putri, urutan pertama diraih atlet asal Sumbar yakni Rina Kusuma. Selanjutnya urutan kedua Eka Nesti dari Jawa Tengah dan urutan ketiga Nofrica Yanti asal Sumatera Barat juga.
Sedangkan beregu putra, urutan pertama Jawa Barat, urutan kedua Jawa Timur dan urutan ketiga Jawa Tengah, kemudian beregu putri, urutan pertama Sumatera Barat, urutan kedua Papua dan ketiga Jawa Tengah.
Ketua Paralayang Indonesia Wahyu Yudha di Jayapura, Jumat (8/20/2021) mengatakan pada hari pelaksanaan babak kelima nomor ketetapan mendarat ini, baru dapat dilaksanakan pada siang hingga sore hari.
"Hal ini dikarenakan cuaca hujan sepanjang malam hingga pagi hari," katanya.
Wahyu menjelaskan angin pun berhembus dari belakang hingga siang hari, padahal paralayang membutuhkan angin yang datang dari depan.
"Pasalnya, paralayang harus lari menghadap angin," ujarnya.
Cabang olahraga paralayang pada PON XX Papua diikuti oleh sembilan provinsi yakni Sumatera Barat, Jawa Timur, Papua, Jawa Barat, DKI Jakarta, Jawa Tengah, Banten, Sulawesi Utara dan Sulawesi Tengah.
