LanggamMinang- Sejumlah kata Bahasa Minang berawalan "b" seperti banak, banam, banang, banda, banek, bangih, banta, bantiang, bansaik, bantuak masih digunakan masyarakat Minang dalam percakapan sehari-hari hingga kini.
.
Sebagian kata yang digunakan dalam Bahasa Minang dekat dengan Bahasa Melayu dan Bahasa Indonesia, sehingga relatif lebih mudah dipahami oleh penutur Bahasa Indonesia ataupun Bahasa Melayu. Sebagian yang lain hanya dikenal dalam Bahasa Minang.
Berikut arti sejumlah kata tersebut menurut Kamus Bahasa Minang - Indonesia, dimulai dari kata "a.pam" hingga kata "a.yek":
.
1. ba.nak: benak
contoh penggunaan dalam kalimat : "banak talatak di kapalo" (benak terdapat di kepala)
.
2. ba.nam: benam
contoh penggunaan dalam kalimat : "banaman lah lai" (benamkan lah)
.
3. ba.nang: benang
contoh penggunaan dalam kalimat : "apo merek banangyo tu?" (apa merek benangnya?)
.
4. ban.da: selokan
contoh penggunaan dalam kalimat : "bandanyo ketek bana" (selokannya sangat kecil)
.
5. ba.nek: benam
contoh penggunaan dalam kalimat : "banekan bana sarok tu" (benamkan sampah itu)
.
6. ba.ngih: marah
contoh penggunaan dalam kalimat : "bangih se taruih" (marah saja terus)
.
7. ban.ta: bantal
contoh penggunaan dalam kalimat : "tolongan ambiakan banta tu" (tolong ambilkan bantal itu)
.
8. ban.tiang: banting/lempar
contoh penggunaan dalam kalimat : "jan dibantiang lo" (jangan dibanting)
.
9. ban.saik: miskin
contoh penggunaan dalam kalimat : "lah bansaik bana ambo kini" (saya sudah miskin sekali)
.
10. ban.tuak: bentuk
contoh penggunaan dalam kalimat : "bantuak apo tu?" (bentuk apa itu?)
.
Sumber: Kamus Minangkabau-Indonesia 1985 (Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa) dan Kamus Bahasa Minangkabau- Indonesia Balai Bahasa Padang tahun 2009 (Departemen Pendidikan Nasional)