Langgam.id- OPPO Indonesia ikut mengkampanyekan pola hidup sehat dalam mengatasi penyebaran virus corona yang masif. Salah satunya merawat smartphone agar tetap bersih dan bebas dari kuman.
"Masyarakat jangan panik. Harus memulai pencegahan dari diri sendiri. Salah satunya dengan menjaga agar smartphone tetap bersih dan tidak menjadi sarang bakteri," ujar PR Manager OPPO Indonesia Aryo Meidianto dikutip dari Tempo.co.
OPPO merekomendasikan pengguna smartphone untuk membersihkan permukaan ponsel dengan kain microfiber, yang sedikit dibasahi dengan air hangat dan sabun.
Aryo mengatakan, pengguna smartphone juga dapat menggunakan tisu wajah atau tisu bayi, lalu mengelapnya dengan kain lembut. Pembersih sinar UV-C juga bisa untuk menjangkau bagian sulit dan lubang-lubang kecil di smartphone.
"Jangan membersihkan layar smartphone OPPO dengan pembersih kaca jendela atau desinfektan yang mengandung bahan kimia kuat, yang justru bisa merusak elemen pelapis layar," ujarnya.
Ia mengatakan, untuk mencegah penyebaran virus corona 19 adalah menjaga kebersihan, mencuci tangan dengan sabun atau cairan antiseptik, menutup hidung dan mulut saat batuk, menggunakan masker, dan menghindari kontak dengan orang lain yang sedang terkena sakit flu atau batuk.
Kata dia, virus corona menyebar melalui kontak langsung dengan orang yang telah terpapar.
“Penyebaran virus melalui smartphone justru sangat kecil peluangnya, mengingat benda mati bukanlah tempat untuk bertahan yang ideal bagi virus,” ujar Aryo.
Berdasarkan informasi dari Kementerian Kesehatan, penyebaran virus Corona melalui barang kemungkinannya sangat rendah. Sebab, virus membutuhkan makhluk hidup seperti sel manusia atau hewan sebagai inang untuk bertahan hidup.
Namun, meskipun smartphone bukan menjadi media perantara bagi virus corona, pengguna mesti tetap memperhatikan kebersihannya. Rata-rata orang menyentuh layar smartphone lebih dari 2.000 kali sehari. Jadi tidak mengherankan jika ponsel menjadi penampung banyak bakteri dan kuman.
Bagian di smartphone yang rentan kotor adalah layar dan bodi smartphone rentan kotor dan biasanya pengguna seringkali lupa untuk menjaga kebersihannya. Kebiasaan-kebiasaan seperti menyentuh muka, hidung dan mulut sehabis memegang ponsel yang kotor berpotensi membawa dampak buruk bagi tubuh. (Tempo.co)