Langgam.id - Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Kepolisian Resor Kota (Polresta) Padang mencatat keberhasilan dalam menekan angka kecelakaan lalu lintas selama Operasi Ketupat Singgalang 2024. Dibandingkan tahun 2023, terjadi penurunan angka kecelakaan sebesar 29,8 persen.
"Operasi Ketupat Singgalang 2024 menunjukkan hasil yang positif. Terjadi penurunan yang signifikan dalam angka kecelakaan," ungkap Kasat Lantas Polresta Padang, Kompol Alfin, dalam keterangan persnya, dicuplik dari InfoPublik Padang, Kamis (18/4/2024).
Penurunan ini terlihat pada jumlah Kejadian: Terjadi 8 kasus kecelakaan di tahun 2024, dibandingkan 25 kasus di tahun 2023. Korban luka ringan menurun dari 35 jiwa di tahun 2023 menjadi 14 jiwa di tahun 2024.
Dan korban meninggal dunia 0 korban jiwa di tahun 2024, sedangkan di tahun 2023 terdapat 2 korban jiwa.
Meskipun demikian, terdapat peningkatan pada jumlah korban luka berat, yaitu 6 korban jiwa di tahun 2024 dibandingkan 3 korban jiwa di tahun 2023.
Alfin menyampaikan apresiasi atas kontribusi semua pihak yang terlibat dalam menyukseskan Operasi Ketupat Singgalang 2024. Hal ini termasuk Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Padang, Satpol PP, Dinas Kesehatan (Dinkes), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Padang, dan Kodim 0312/Padang.
"Kerja sama dan sinergi dari semua pihak, baik pemudik maupun petugas gabungan di lapangan, menjadi kunci suksesnya Operasi Ketupat Singgalang 2024 di Kota Padang," kata dia.
Operasi Ketupat Singgalang 2024 menjadi bukti nyata komitmen Polresta Padang dan seluruh pihak terkait dalam menjaga keselamatan pemudik dan kelancaran arus mudik dan balik lebaran. (*/Yh)