Angin Kencang dan Cuaca Buruk Rusak 2 Rumah Warga Pariaman

Angin Kencang dan Cuaca Buruk Rusak 2 Rumah Warga Pariaman

Rumah warga Pariaman yang rusak karena angin kencang. (Foto: MC Diskominfo Pariaman)

Langgam.id - Angin kencang dan cuaca buruk pada Kamis (18/11/2022) membuat banyak rumah warga di Kota Pariaman rusak. Pemerintah kota menurunkan bantuan untuk dua rumah yang mengalami kerusakan serius.

Wali Kota Pariaman Genius Umar meninjau dua rumah warga yang rusak tersebut, pada Sabtu (19/11/2022). Ia mengunjungi kediaman warga bersama Kepala Dinas Sosial Muhamad Roem, Baznas dan kepala desa setempat.

"Ada dua rumah warga yang atapnya rusak akibat angin kencang yang melanda Kota Pariaman seminggu terakhir, salah satunya di Desa Ampalu dan Desa Padang Biriak-Biriak, Kecamatan Pariaman Utara ," ujar Wako Genius, sebagaimana dirilis MC Diskominfo di situs resmi Pemko.

Menyikapi cuaca buruk yang telah berlangsung sekitar sepekan, Genius mengimbau warga untuk tetap waspada terhadap cuaca buruk, hujan lebat dan angin kencang.

Kepala BPBD Kota Pariaman, Genius meminta untuk langsung membantu yang terkena dampak musibah. BPBD memberi bantuan kasus, terpal, tikar dan selimut. Sementara Baznas Kota Pariaman menambahkan bantuan uang tunai.

Selain meninjau rumah warga, Genius bersama aparat Pemko juga membantu mengevakuasi pohon tumbang yang menghambat akses jalan di Desa Ampalu bersama masyarakat sekitar.

Baca Juga: BMKG: Puncak Musim Hujan di Sumbar Bisa Sampai Desember

Sebelumnya, Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika menyebutkan wilayah Sumatra Barat memasuki puncak musim penghujan November ini.

"Memang pada umumnya Sumbar memasuki puncak musim hujan tahun ini," kata Kepala Stasiun Meteorologi Kelas II Minangkabau Padang Pariaman, Sakimin saat dihubungi Langgam.id, Rabu (16/11/2022).

Kondisi ini katanya, masih berpotensi meluas hingga bulan Desember depan. Terutama untuk wilayah di bagian pesisir barat Sumbar. Mulai dari Pasaman Barat, Agam, Bukittinggi, Padang Panjang, Padang Pariaman, Pariaman, Padang, dan Pesisir Selatan.

"Itu yang memang curah hujannya cukup tinggi," tutur Sakimin. Ia menghimbau masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan kalau sewaktu-waktu terjadi hujan ekstrem dengan durasi yang cukup lama. (*/SS)

Baca Juga

Hujan deras dan angin kencang melanda Kota Padang sejak Senin (6/1/2025) siang hingga malam hari, menyebabkan pohon tumbang dan
Hujan-Angin di Padang, Pohon Tumbang Timpa Rumah Warga hingga Rusak Berat
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Minangkabau menyampaikan peringatan dini cuaca di wilayah Sumatra Barat (Sumbar)
Berikut Wilayah di Sumbar yang Berpotensi Hujan-Angin Kencang 3 Hari ke Depan
Hujan deras disertai angin kencang kembali melanda Kota Padang pada Selasa (24/12/2024). Akibatnya pohon tumbang terjadi di Jalan M Yunus,
Hujan dan Angin Kencang Kembali Landa Padang, Pohon Tumbang Timpa Kabel Listrik
Hujan disertai angin lebat yang melanda Kota Padang sejak Senin (23/12/2024) pagi hingga sore, menyebabkan pohon tumbang di tujuh titik
Hujan dan Angin Kencang, Pohon Tumbang di 7 Titik Lokasi di Padang
Hujan dan angin kencang yang melanda Kota Padang pada Senin (23/12/2024) menyebabkan atap rumah warga jebol di Koto Marapak RT
Diterjang Angin Kencang, Atap Rumah Warga di Padang Jebol
Persatuan Sepakbola Kota Pariaman (Persikopa) harus menelan kekelahan dari Duta FC dari Banten dalam babak final Piala Soeratin U-17.
Kalah di Final, Persikopa Pariaman Kembali Jadi Runner Up Piala Soeratin U-17 Nasional