Langgam.id – Pertandingan lanjutan BRI Liga I di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Bali pada Minggu (6/3/2022) berakhir imbang 1-1. Pertandingan itu juga menjadi sorotan atas aksi mantan kiper Semen Padang FC, Rendy Oscario menyelamatkan gawang Perstia Tangerang.
Penampilan Rendy Oscario dalam pertandingan itu sangat heroik, berulang kali penyelamatan untuk gawang yang ia jaga dilakukan.
Di menit-menit awal pertandingan, Persita telah diserang. Namun, berkat Rendy, gawang Pendekar Cisadane itu berhasil diselamatkan dari kebobolan.
Lalu, menit ke-28, Rendy Oscario kembali menyelamatkan gawang Persita, ia memblok tendangan Samsul Arif yang terlepas dari pengawalan pemain belakang.
Tidak hanya itu, aksi Rendy terus berlanjut, di menit ke-34, ia kembali menyelamatkan gawang Pendekar Cisadane dari ancaman Persebaya.
Berkat aksi-aksi Rendy Oscario itu, Persita berhasil mendapatkan peluang dan menepis berbagai serangan dari Persebaya untuk mencetak gol pada menit ke-39. Gol pertama untuk Persita itu dicetak Ahmad Nur Hardianto. Persita unggul 1-0.
Namun, berselang lima menit, Persebaya membalas dan berhasil membobol gawang yang dijaga Rendy. Saat itu, Rendu telah berusaha dengan baik untuk menyelamatkan gawang yang diamanahkan untuknya. Tapi, kekeliruan pemain belakang Persita yang bermaksud mengamankan gawang malah berbuah rebound untuk Persebaya. Kini, skor 1-1.
Pada babak kedua, Rendy Oscario juga berkali-kali menyelamatkan gawang Persita. Menit ke-80, Rendy melakukan penyelamatan penting saat berhadapan satu lawan satu dengan pemain Persebaya.
Menit ke-82 ada kesempatan emas yang tercipta untuk Persita. Taylon lepas dari penjagaan pemain lawan dan melesatkan tendangan datar ke sudut kiri gawang.
Namun sayang, sangat tipis masih melebar. Hingga menit-menit akhir Persita masih berupaya menyerang demi menambah pundi-pundi gol. Tapi akhirnya, hingga peluit akhir dibunyikan, skor tetap 1-1.
Pelatih Kepala Persita, Widodo Cahyono Putro mengaku memang sudah mempersiapkan taktik dan strategi tersendiri. Berbeda dengan formasi yang kerap dipakai sebelumnya, di pertandingan kali ini Persita memakai skema yang menghadirkan lima defender sekaligus di lini belakang.
“Alhasil, Persebaya pun kerepotan. Pertandingan tadi sudah kami prediksi memang akan berjalan seru dan kita sudah mengantisipasi,” ujar Widodo melalui keterangan resminya, Senin (7/3/2022).
Menurut Widodo, ia memang mengantisipasi lini flank Persebaya yang bermain sangat baik. Karena itu ia sekaligus menerapkan strategi berbeda untuk Persita saat menyerang dan bertahan.
Widodo mengaku puas dengan penampilan seluruh Pendekar Cisadane, termasuk Rendy Oscario. Menurutnya, ia akan berusaha sebisa mungkin untuk bisa merotasi agar setiap pemain bisa mendapatkan menit bermain yang cukup.
Baca juga: Kiper Semen Padang FC Rendy Oscario Resmi Berlabuh di Persita Tangerang
“Kami tim pelatih berusaha, karena saya berdosa kalau tidak menurunkan beberapa pemain, merotasi pemain. Jadi, kami berusaha siapapun yang diturunkan, kesempatannya harus dimanfaatkan sebaik-baiknya,” katanya.
